Astronom Menemukan Lubang Hitam Muda Di Galaksi Bima Sakti
Sisa Supernova W49B |
Astronesia-Sebuah ledakan yang langka dari rotasi bintang mungkin telah menciptakan lubang hitam terbaru yang terbentuk di galaksi Bima Sakti kita.
Para astronom menggunakan NASA Chandra X-ray Observatory dan menyatakan bahwa materi yang dikeluarkan pada kecepatan tinggi di sepanjang kutub bintang berputar, menciptakan sisa supernova remnant, W49B, yang mungkin mengandung lubang hitam muda.
"W49B adalah pertama yang ditemukan dari jenisnya di galaksi" kata Laura Lopez, yang memimpin penelitian di Institut Teknologi Massachusetts (MIT).W49B atau SNR G043.3-00.2 atau 3C 398 adalah sebuah nebula dan dianggap sebagai sisa dari burster sinar gamma. Jika demikian, itu adalah yang pertama ditemukan."Tampaknya bintang induknya memiliki cara yang berbeda mengakhiri hidupnya dari bintang-bintang lain".
Biasanya, ketika sebuah bintang masif kehabisan bahan bakar, daerah pusat bintang runtuh.Ini memicu rantai peristiwa yang menciptakan ledakan supernova, yang umumnya simetris.Namun, ketika materi dekat kutub dari bintang ini dikeluarkan dan berputar , kekuatan seperti jet menembak jauh dari kutub bintang itu dan membentuk ledakan supernova sesudahnya.
Para peneliti menggunakan data Chandra, dan membandingkannya dengan model teoritis dari sebuah bintang, dan menemukan besi dari sisa supernova remnant sementara separuh lainnya terkandung unsur-unsur seperti sulfur dan silikon.
"Selain tanda yang tidak biasa dari unsur-unsurnya, W49B juga jauh lebih panjang dan elips daripada kebanyakan sisa-sisa supernova lainnya," kata Enrico Ramirez-Ruiz dari University of California di Santa Cruz (UCSC), mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Para astronom berusaha untuk mencari bintang neutron sambil memilah-milah bukti, dan mencari dengan hati-hati melalui data Chandra.Namun, mereka tidak menemukan bukti untuk bintang neutron, yang biasanya tertinggal setelah ledakan supernova. Kurangnya bukti menunjukkan bahwa lubang hitam mungkin telah terbentuk sebagai gantinya.
"Ini sedikit situasional, tetapi kita memiliki bukti menarik bahwa supernova W49B juga menciptakan sebuah lubang hitam," kata rekan penulis Daniel Castro, juga dari MIT."Jika itu terjadi, kita memiliki kesempatan langka untuk mempelajari bahwa supernova bertanggung jawab untuk menciptakan lubang hitam muda."
Ledakan Supernova didorong oleh jet yang berkaitan dengan ledakan sinar gamma (GRB), tetapi tidak ada bukti bahwa supernova W49B menghasilkan GRB.
Tim menulis dalam Astrophysical Journal bahwa ini bisa menjadi lubang hitam termuda yang terbentuk di galaksi Bima Sakti, dengan usia hanya sekitar seribu tahun.
Studi lain yang dipublikasikan dalam jurnal yang sama menunjukkan bahwa lubang hitam dapat tumbuh pada tingkat yang lebih besar daripada apa yang diduga sebelumnya.
W49Bberjarak sekitar 35.000 tahun cahaya dari Bumi.
Sumber: Redorbit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.