Astronom Temukan Dua Planet Mirip Jupiter Dalam Proses Pembentukan Di Tata Surya Jauh

http://astronesia.blogspot.co.id/
Citra cincin debu yang mengelilingi bintang HD100546. Tampak planet raksasa seperti Jupiter dalam proses pembentukan yang dikenal sebagai HD100546b.

AstroNesia ~ Para astronom menemukan planet yang baru dibentuk di Tata Surya jauh. Mereka mengklaim telah melihat dua planet seperti Jupiter sedang dalam proses pembentukan.

Planet-planet ini dikelilingi oleh awan gas dan debu yang membantunya terbentuk.
Mereka mengatakan bayi planet yang jauh ini bisa memberikan petunjuk berharga tentang bagaimana sistem tata surya kita terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu.



Planet-planet ini membentuk di sekitar bintang yang dikenal sebagai HD100546, berjarak sekitar 335 tahun cahaya.

Gambar inframerah yang diambil oleh Gemini Planet Imager di Chile telah mengungkapkan adanya disk material yang membentuk di sekitar planet yang disebut HD100546b.
Hal ini menunjukkan bahwa planet ini dalam proses pembentukan.

Sinyal redup juga telah diidentifikasi sebagai planet kedua yang mungkin terbentuk. Planet kedua ini diberi nama sementara HD100546c.

http://astronesia.blogspot.co.id/
Para peneliti juga menemukan sinyal redup yang mereka percaya bisa menjadi planet kedua yang terbentuk disekitar bintang (foto). Mereka menggunakan data yang dikumpulkan dari Gemini Planet Imager di Cile

Ryan Cloutier, astronom dari University of Toronto yang mengambil bagian dalam penelitian ini, mengatakan mungkin ada planet raksasa lainnya yang tersembunyi di balik awan gas di sekitar bintang ini.

Dia mengatakan: 'Untuk HD100546, lengan spiralnya dapat menunjukkan adanya planet tambahan.

HD100546 diperkirakan berusia sekitar 1.000 kali lebih muda dari matahari kita, tetapi diharapkan untuk akhirnya berkembang menjadi sebuah bintang yang mirip dengan Matahari kita.

Bintang ini sangat mirip dengan HR 8799, sistem planet ganda pertama yang dicitrakan langsung dan ditemukan pada tahun 2008, tetapi planet di HR 8799 telah sepenuhnya terbentuk.


Penelitian sebelumnya menggunakan Very Large Telescope Interferometer (VLTI) yang berbasis di Chili pertama kali mengidentifikasi piringan protoplanet disekitar HD100546 awal tahun ini.

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.