Jelajahi Bulan Seolah Menjadi Astronot Misi Apollo
Panorama lokasi pendaratan misi Apollo 16. |
Astronesia-Berniat memunjukkan bahwa pendaratan misi Apollo di Bulan benar-benar
nyata, astronom amatir Italia, Roberto Beltramini, membuat panorama 3D
360 derajat lokasi pendaratan misi Apollo 16.
Panorama Apollo 16 yang dihasilkan bisa dilihat di situs www.astrogav.eu. Panorama juga bisa diakses di Zoomify. Cukup dengan mengambil kacamata 3D, maka pemandangan lokasi pendaratan Apollo 16 bisa dinikmati secara interaktif.
Awalnya, Beltramini hanya berniat membuat analyps 3D. Namun, begitu mulai mengerjakan, rupanya ia terus bekerja, tak ingin berhenti. Jadilah kemudian panorama 3D 360 derajat Apollo 16 pertama di dunia ini.
Pembuatan panorama ini menemukan beberapa kesulitan. Salah satunya, foto-foto yang diambil oleh astronot John Young dan Charlie Duke saat pendaratan tak secara khusus ditujukan untuk pembuatan panorama ini.
"Untuk menyelesaikan persoalan ini, saya harus menyesuaikan gambar dengan program grafis, meliputi cropping, mengubah ukuran dan membersihkan noda dan goresan yang muncul dari scan foto aslinya," kata Beltramini seperti dikutip Universe Today, Selasa (6/11/2012).
"Hal lain yang mengganggu adalah tanda silang hitam yang ditempatkan dalam interval tertentu pada foto yang diambil pada misi Apollo, yang harus saya hapus satu per satu agar tak mengganggu citra 3D yang dihasilkan," lanjutnya.
Panorama berhasil diciptakan setelah beragam kesulitan itu diciptakan. Panorama ini membuat siapapun merasa menjadi astronot yang mendarat di Bulan dan mengamati pemandangan di sekitarnya.
Panorama Apollo 16 yang dihasilkan bisa dilihat di situs www.astrogav.eu. Panorama juga bisa diakses di Zoomify. Cukup dengan mengambil kacamata 3D, maka pemandangan lokasi pendaratan Apollo 16 bisa dinikmati secara interaktif.
Awalnya, Beltramini hanya berniat membuat analyps 3D. Namun, begitu mulai mengerjakan, rupanya ia terus bekerja, tak ingin berhenti. Jadilah kemudian panorama 3D 360 derajat Apollo 16 pertama di dunia ini.
Pembuatan panorama ini menemukan beberapa kesulitan. Salah satunya, foto-foto yang diambil oleh astronot John Young dan Charlie Duke saat pendaratan tak secara khusus ditujukan untuk pembuatan panorama ini.
"Untuk menyelesaikan persoalan ini, saya harus menyesuaikan gambar dengan program grafis, meliputi cropping, mengubah ukuran dan membersihkan noda dan goresan yang muncul dari scan foto aslinya," kata Beltramini seperti dikutip Universe Today, Selasa (6/11/2012).
"Hal lain yang mengganggu adalah tanda silang hitam yang ditempatkan dalam interval tertentu pada foto yang diambil pada misi Apollo, yang harus saya hapus satu per satu agar tak mengganggu citra 3D yang dihasilkan," lanjutnya.
Panorama berhasil diciptakan setelah beragam kesulitan itu diciptakan. Panorama ini membuat siapapun merasa menjadi astronot yang mendarat di Bulan dan mengamati pemandangan di sekitarnya.
Apollo
16 adalah misi ke 4 Apollo. Misi diluncurkan pada 16 Juli 1971 dan
astronot kembali dari misi pada 7 Agustus pada tahun yang sama.
kompas.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
4 komentar
Tambah komentar-Darmawan... sipp bro,, segera meluncur.
-ikrom,, ok sob.. langsung ke lokasi :)
.. wachhhhh,, kayaknya sang admin nya suka kana beginian ya?!? namun aq nya rada gak paham ttg astronomi gini. huhh ..
hehehe,, banget mba,, aku ska banget astronomi :)
mkasih mba udah mampir di blog sederhana ini
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.