Malam Ini Jupiter Dan Bulan Tampak Paling Terang
Astronesia-Peneliti mengumumkan bahwa terdapat dua objek paling bercahaya di langit
malam pada hari ini, Senin (21/1/2013). Objek paling bercahaya ini
ialah Bulan dan Jupiter, yang bila cuaca mendukung, maka objek tersebut
akan tampak lebih terang dari hari biasanya
Pada malam ini, selain munculnya Bulan dengan 78 persen lebih terang, terdapat juga penampakan Jupiter yang persis bintang. Namun, tidak seperti bintang yang cahayanya tampak berkerlap-kerlip, planet terbesar di sistem Tata Surya ini akan dapat terlihat bercahaya di langit malam.
Dilansir Space, Senin (21/1/2013), Bulan akan tampak lebih bersinar dan berdekatan dengan objek "bintang" yang terang. Cahaya keperakan yang ada pada "bintang" tersebut merupakan planet terbesar di sistem Tata Surya, Jupiter.
Fenomena ini dapat dilihat dengan jelas apabila cuaca mendukung, tidak mendung dan kondisi langit yang cerah. 21 Januari 2013 merupakan titik terdekat Bulan dan Jupiter hingga dapat disaksikan kembali di 2026.
Pada titik ini, Bulan akan berjarak sekira 248.700 mil (400.500 kilometer) dari Bumi. Sementara Jupiter hampir sekira 1.664 kali lipat lebih jauh di luar angkasa pada jarak 413,8 juta mil (665,9 juta kilometer).
Kabarnya, Bulan bergerak di sekitar Bumi di arah Timur. Jupiter akan dapat terlihat tiga kali lipat lebih terang dari bintang paling bercahaya, Sirius.
Pada malam ini, selain munculnya Bulan dengan 78 persen lebih terang, terdapat juga penampakan Jupiter yang persis bintang. Namun, tidak seperti bintang yang cahayanya tampak berkerlap-kerlip, planet terbesar di sistem Tata Surya ini akan dapat terlihat bercahaya di langit malam.
Dilansir Space, Senin (21/1/2013), Bulan akan tampak lebih bersinar dan berdekatan dengan objek "bintang" yang terang. Cahaya keperakan yang ada pada "bintang" tersebut merupakan planet terbesar di sistem Tata Surya, Jupiter.
Fenomena ini dapat dilihat dengan jelas apabila cuaca mendukung, tidak mendung dan kondisi langit yang cerah. 21 Januari 2013 merupakan titik terdekat Bulan dan Jupiter hingga dapat disaksikan kembali di 2026.
Pada titik ini, Bulan akan berjarak sekira 248.700 mil (400.500 kilometer) dari Bumi. Sementara Jupiter hampir sekira 1.664 kali lipat lebih jauh di luar angkasa pada jarak 413,8 juta mil (665,9 juta kilometer).
Kabarnya, Bulan bergerak di sekitar Bumi di arah Timur. Jupiter akan dapat terlihat tiga kali lipat lebih terang dari bintang paling bercahaya, Sirius.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.