Dua Satelit Terkecil di Dunia Siap Mengorbit
Astronesia-Baru-baru ini dua satelit yang merupakan teleskop luar angkasa terkecil
di dunia, dipersiapkan untuk meluncur ke orbit, Senin, 25 Februari
2013. Satelit tersebut diluncurkan dengan mengemban sebuah misi untuk
mempelajari bintang yang paling terang di langit malam.
Diberi nama The Bright Target Explorer (BRITE), nanosatellites ini terlihat seperti sebuah kubus kecil. Nanosatellites ini direncanakan lepas landas di atas sebuah Polar Satellite Launch Vehicle (PSLV) pada Senin, pukul 7.20 AM waktu setempat dari Pusat Antariksa Satish Dhawan di Sriharikota, India.
Dikutip dari Mashable, Minggu (24/2/2013), sebelumnya nanosatellites pernah diluncurkan ke luar angkasa dengan misi mempelajari Bumi serta menguji teknologi baru pesawat luar angkasa. Akan tetapi, pembuatnya mengklaim bahwa BRITE akan menjadi pesawat ruang angkasa bertubuh kecil pertama yang digunakan untuk mengintip kosmos.
Pesawat ruang angkasa yang memiliki ukuran kurang dari 8 inci dan berat kurang dari 15,5 pound, diharapkan dapat mengamati bintang-bintang terang (dari perspektif Bumi) setelah mencapai orbit. Selain itu, BRITE juga akan mengamati objek yang membentuk beberapa rasi bintang terkenal seperti Orion, The Hunter, dan lainnya.
"BRITE diharapkan mampu menunjukkan bahwa nanosatellites sekarang mampu melakukan pekerjaan yang awalnya dianggap mustahil untuk pesawat ruang angkasa kecil," ujar Cordell Grant, Manajer Sistem Satelit untuk Laboratorium Space Flight di University of Toronto Institute for Aerospace Studies (UTIAS), tempat dimana satelit yang dirancang.
Diberi nama The Bright Target Explorer (BRITE), nanosatellites ini terlihat seperti sebuah kubus kecil. Nanosatellites ini direncanakan lepas landas di atas sebuah Polar Satellite Launch Vehicle (PSLV) pada Senin, pukul 7.20 AM waktu setempat dari Pusat Antariksa Satish Dhawan di Sriharikota, India.
Dikutip dari Mashable, Minggu (24/2/2013), sebelumnya nanosatellites pernah diluncurkan ke luar angkasa dengan misi mempelajari Bumi serta menguji teknologi baru pesawat luar angkasa. Akan tetapi, pembuatnya mengklaim bahwa BRITE akan menjadi pesawat ruang angkasa bertubuh kecil pertama yang digunakan untuk mengintip kosmos.
Pesawat ruang angkasa yang memiliki ukuran kurang dari 8 inci dan berat kurang dari 15,5 pound, diharapkan dapat mengamati bintang-bintang terang (dari perspektif Bumi) setelah mencapai orbit. Selain itu, BRITE juga akan mengamati objek yang membentuk beberapa rasi bintang terkenal seperti Orion, The Hunter, dan lainnya.
"BRITE diharapkan mampu menunjukkan bahwa nanosatellites sekarang mampu melakukan pekerjaan yang awalnya dianggap mustahil untuk pesawat ruang angkasa kecil," ujar Cordell Grant, Manajer Sistem Satelit untuk Laboratorium Space Flight di University of Toronto Institute for Aerospace Studies (UTIAS), tempat dimana satelit yang dirancang.
Sumber: Okezone.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.