Astronom Deteksi Sungai Hidrogen Yang Mengalir Masuk Dalam Galaksi

http://astronesia.blogspot.com/
Gambar komposit ini mengandung tiga fitur yang berbeda.Gambar optik (biru) yang menunjukkan wilayah di pusat galaksi,citra hidrogen padat yang menyapu menulusuri lengan spiral galaksi dan halo galaksi (jingga) dan bidang hidrogen yang sangat menyebar menyelimuti NGC 6946 dan sahabat-nya (merah).Data GBT baru ini menunjukkan hidrogen samar yang bersinar menjembatani jurang antara galaksi yang lebih besar dan sahabatnya yang lebih kecil.

AstroNesia ~ Aliran hidrogen seperti sungai yang belum pernah terlihat sebelumnya yang mengalir melalui ruang angkasa telah ditemukan oleh astronom West Virginia University,DJ Pisano, menggunakan National Science Foundation’s (NSF) Robert C. Byrd Green Bank Telescope (GBT). 

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Astronomical Journal, mengungkapkan bahwa aliran ini terlihat samar, filamen gas yang sangat lemah yang mengalir ke galaksi di dekatnya, NGC 6946 yang berjarak 10 juta tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Cepheus.Dengan memahami hal ini mungkin dapat membantu menjelaskan bagaimana galaksi spiral menjaga kecepatan pembentukan bintang mereka.    

"Kami tahu bahwa bahan bakar untuk pembentukan bintang harus datang dari suatu tempat. Sejauh ini, kami telah mendeteksi hanya sekitar 10 persen untuk menjelaskan asal bahan bakar pembentukan bintang yang kita amati dalam banyak galaksi",kata Pisano."Sebuah teori terkemuka mengatakan bahwa sungai hidrogen (yang dikenal sebagai arus dingin) dapat mengangkut hidrogen melalui ruang intergalaksi, sembunyi-sembunyi memicu pembentukan bintang.Tapi hidrogen lemah ini terlalu menyebar/berbaur untuk dideteksi, sampai sekarang" tambahnya.

Galaksi spiral seperti Bima Sakti kita biasanya mempertahankan kecepatan pembentukan bintang agak tenang dan stabil. Lainnya, seperti NGC 6946, jauh lebih aktif. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang apa yang memicu pembentukan bintang yang berkelanjutan seperti ini dan dalam galaksi spiral serupa.

Penelitian sebelumnya dari kawasan di sekitar NGC 6949 mengungkapkan adanya halo hidrogen yang panjang (fitur ini sering terlihat di galaksi spiral, yang dapat dibentuk oleh hidrogen yang keluar dari cakram galaksi yang disebabkan oleh pembentukan bintang dan ledakan supernova.

Sebuah aliran dingin merupakan hidrogen dari sumber yang berbeda (gas ini adalah gas dari ruang intergalaksi yang belum pernah dipanaskan sampai suhu ekstrim saat kelahiran bintang di galaksi atau proses supernova.

Menggunakan GBT, Pisano mampu mendeteksi cahaya yang dipancarkan oleh gas hidrogen netral yang menghubungkan NGC 6946 dengan tetangga kosmiknya. Para astronom telah lama berteori bahwa galaksi yang lebih besar bisa menyedot terus menerus hidrogen dingin dari galaksi tetangganya yang kurang besar.

Filamen hidrogen yang akan hadir dalam aliran dingin NGC 6946 yang berhasil di deteksi oleh GBT kemungkinan juga memiliki penjelasan lain.Kemungkinan di masa lalu galaksi ini memiliki pertemuan dekat dan melintasi galaksi tetangganya meninggalkan pita hidrogen atom netral di belakangnya.

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.