Tiga Asteroid Melintas Sangat Dekat Dengan Bumi Dalam Waktu Dua Hari
Ilustrasi lintasan 2014 EC |
AstroNesia ~ Sebuah asteroid kecil nyaris menabrak Bumi hari ini dan kemudian ada lagi asteroid ketiga yang mendekat selama 24 jam terakhir, melintas dengan jarak enam kali lebih dekat dari orbit bulan.
Asteroid 2014 EC dengan lebar 25 kaki (8 meter) melintas dengan jarak 38.300 mil (61.600 kilometer) dari planet kita pada jam 04:21 WIB dini hari tadi, kata para pejabat NASA. Sebagai perbandingan, bulan mengorbit bumi pada jarak rata-rata 239.000 mil (385.000 km).
"Ini bukan peristiwa yang tidak biasa," kata Paul Chodas, seorang ilmuwan senior di Kantor Program Obyek Dekat Bumi di NASA Jet Propulsion Laboratory di Pasadena, California, mengatakan dalam sebuah pernyataan. "Obyek dengan ukuran seperti ini melintas dekat Bumi beberapa kali setiap tahun."
Tapi pertemuan asteroid dekat hari ini adalah spesial,soalnya asteroid itu mendekat hanya satu hari setelah dua asteroid lainnya terbang melintas dekat Bumi.Pada Rabu sore (5 Maret),asteroid asteroid 2014 DX110 yang memiliki lebar 100 kaki (30 meter) melintas dalam jarak 217.000 mil (350.000 km) dari Bumi.
"Sebuah asteroid ketiga bernama 2014 EF,yang memiliki ukuran hampir sama dengan asteroid 2014 EC melintas dekat Bumi pada hari rabu,dengan pendekatan terdekat sekitar dua kali lebih jauh dari Bumi dari jarak litasan asteroid 2014 EC.
Tidak ada bahaya atau dampak yang dihasilkan pendekatan asteroid ini.Asteroid 2014 EC diperkirakan menghantam Bumi dalam perbandingan 1:2,7 juta.
2014 EC ditemukan pada Selasa malam (4 Maret).Asteroid ini memiliki lebar setengah dari batu antariksa yang masuk ke Bumi tanpa peringatan dan meledak diatas kota Chelyabinsk Rusia pada Februari 2013, menghasilkan gelombang kejut yang kuat yang melukai 1.500 orang. (Sebagian besar luka disebabkan oleh pecahan-pecahan kaca dari jendela yang rusak.)
Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.