Astronom Temukan Salah Satu Exoplanet Terjauh Dari Bumi

Ilustrasi OGLE-2014- BLG-0124Lb

AstroNesia ~ Dengan menggunakan data dari teleskop luar angkasa NASA Spitzer dan teleskop Polandia Optical Gravitational Lensing Experiment (OGLE) di Las Campanas Observatory di Chile telah menemukan salah satu exoplanets terjauh yang diketahui saat ini - sebuah planet gas raksasa berjarak sekitar 13.000 tahun cahaya, yang disebut OGLE-2014- BLG-0124Lb.

OGLE-2014-BLG-0124Lb dideteksi menggunakan teknik yang disebut microlensing.
 
Microlensing adalah bentuk lensa gravitasi di mana cahaya dari sumber latar belakang dibengkokkan oleh medan gravitasi dari objek latar depan yang membuat gambar terdistorsi.


Lokasi exoplanet yang baru ditemukan
  
Teknik ini secara keseluruhan telah menghasilkan sekitar tiga lusin penemuan exoplanet sejauh ini, dengan exoplanet terjauh berada pada jarak 25.000 tahun cahaya, OGLE-2008-BLG-092 Lb. Namun, sekitar setengah dari lokasi exoplanet ini tidak dapat di tentukan dengan tepat.

Di situlah teleskop Spitzer dapat membantu para astronom, berkat orbit di sekitar Bumi. Teleskop ini mengorbit pada jarak sekitar 128 juta mil (207 juta km) dari Bumi.

Ketika Spitzer menyaksikan peristiwa microlensing bersamaan dengan teleskop di Bumi, ia melihat kecerahan bintang pada waktu yang berbeda, karena jarak yang besar antara dua teleskop ini dan titik pandang mereka yang unik. Teknik ini umumnya disebut dengan paralaks.

"Spitzer adalah teleskop ruang angkasa pertama yang membuat pengukuran paralaks mikrolensing untuk planet. Teknik paralaks tradisional yang menggunakan teleskop berbasis darat tidak efektif pada jarak yang begitu besar, "kata Jennifer Yee dari Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics, rekan penulis studi yang diterbitkan dalam Astrophysical Journal.

Dalam kasus OGLE-2014-BLG-0124Lb, durasi peristiwa microlensing terjadi selama 150 hari. Kedua teleskop ini mendeteksi tanda keberadaan planet di kaca pembesar alami itu. Kali ini penundaan tampilan antara kedua teleskop digunakan untuk menghitung jarak bintang dan planet-nya.
 
Mengetahui jaraknya memungkinkan para ilmuwan juga untuk menentukan massa OGLE-2014-BLG-0124 Lb, yaitu sekitar setengah dari Jupiter.


Menurut para astronom, planet ini mengorbit sebuah bintang dengan massa 0,7 massa matahari pada jarak 3,1 AU.

Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.