Cuaca Di Pluto Kemungkinan Berangin Dan Mengandung Gas
Ilustrasi wahana New Horisonz dan Pluto |
AstroNesia ~ Ingin tahu bagaimana cuaca ruang angkasa yang berada di sekitar Pluto musim panas ini? Para ilmuwan yang bekerja dengan misi New Horizons milik NASA memprediksi hembusan partikel bermuatan dengan kecepatan hingga 1 juta mph (1,6 juta km / jam) yang akan melambat saat mereka berinteraksi dengan atmosfer planet kerdil itu.
New Horizons, yang akan membuat terbng melintas dekat Pluto pada 14 Juli, yang siap mengambil sampel lingkungan cuaca antariksa di Sabuk Kuiper, kumpulan objek es di belakang Neptunus.
Terlepas dari kenyataan bahwa Pluto terletak lebih dari 3,6 miliar mil (5,8 miliar km) dari matahari, ia masih merasakan efek angin matahari yang sama yang berinteraksi dengan atmosfer bumi. Instrumen New Horizon's Solar Wind Around Pluto (SWAP) dan Pluto Energetic Particle Spectrometer Science Investigation (PEPSSI) membantu para ilmuwan di Bumi memahami bagaimana perilaku angin dekat Pluto, kata anggota tim misi.
Angin surya (yang terdiri dari proton dan elektron, tetapi juga diisi dengan sejumlah jejak helium terionisasi dan oksigen) melaju dengan kecepatan hingga 275 mil (500 km) per detik. Dekat Pluto, angin tersebar tipis, sekitar 1.000 kali lebih tipis dibanding kepadatan dekat Bumi, dan seratus milyar milyar kali lebih tipis dari atmosfer bumi pada permukaannya, kata para peneliti.
Pluto memiliki atmosfer, yang terutama terdiri dari nitrogen, dengan jejak karbon monoksida dan metana. Tapi udara planet kerdil itu sangat tipis, dan itu perlahan-lahan melarikan diri ke luar angkasa.
Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.