UFOlogi Dan Ilmuwan Klaim Foto Slide Alien Roswell Palsu

http://astronesia.blogspot.com/
Slide pertama dari makhluk biologis luar bumi setelah otopsi medis.

AstroNesia Gambar-gambar yang disebut Roswell Slides, dirilis di New Mexico kemarin pada konferensi di Auditorium Nasional di Mexico City yang menunjukkan tubuh makhluk luar angkasa yang diduga diambil dari kecelakaan UFO Roswell 1947.

Tapi pengamat dan pemburu UFO, ilmuwan dan sejarawan turun ke media sosial untuk menepis klaim ini menyatakannya sebagai tipuan besar lain.

Banyak yang mengklaim bahwa gambar ini sengaja di kaburkan dan merupakan gambar asli dari mumi anak Romawi atau Mesir. Dalam foto Roswell slide, tampak sosok alien dimana isi perutnya sudah di hilangkan, hal ini juga ditunjukkan oleh penghilangan organ anak kecil yang meninggal sebelum mumifikasi.


http://astronesia.blogspot.com/
Gambar mumi anak Romawi (kiri) dengan perut terbuka dibandingkan dengan 'Roswell Slide' (kanan)

Michael Heiser, seorang sarjana dalam studi Alkitab dan ahli timur tengah kuno, hari ini menulis di blog-nya: "Saya telah melihat slide Kodachrome, saya langsung berpikir itu adalah mumi seorang anak kecil. Saya menunjukkan beberapa foto ke ahli mesir kuno, mereka mengatakan hal yang sama. Anda dapat melihat  foto 'alien' dengan foto mumi anak. Keduanya memiliki perut yang terbuka.


Dia juga menolak klaim pihak penyelenggara bahwa tengkorak di 'Roswell slide' seperti alien dengan dahi da mata yang besar.

Dia menambahkan "gambar itu terlalu di gembar-gemborkan, karena matanya berbentuk mirip alien. Jujur, rongga mata besar di tengkorak ini sangat umum.

http://astronesia.blogspot.com/
Mumi Thebes yang ditemukan tahun 1856, dipindahkan ke US Smithsonian pada tahun 1956 dibandingkan dengan "Alien Roswell". Foto : theblackvault

http://astronesia.blogspot.com/
Mumi Thebes yang ditemukan tahun 1856, dipindahkan ke US Smithsonian pada tahun 1956. Foto : theblackvault

http://astronesia.blogspot.com/
Dalam foto resolusi tinggi, tampak sosok latar belakang yang diperbesar mirip tengkorak kera atau gorilla. Hal ini menunjukkan bahwa gambar ini diambil di sebuah museum. Hal ini diperkuat oleh kertas putih dekat sosok "alien", yang terlihat seperti ada tulisannya. Hal wajar di museum. Foto : theblackvault

http://astronesia.blogspot.com/
Di depan kepala Gorilla atau kera, Anda dapat melihat kartu atau papan tulisan lain. Tampak jelas papan tulisan itu berdiri. Hal ini sangat umum di museum untuk menjelaskan apa yang anda sedang lihat. Foto : theblackvault

http://astronesia.blogspot.com/
Dalam foto resolusi tinggi, anda dapat melihat seseorang berdiri di latar belakang. Hal ini wajar saat di museum saat anda mengambil foto objek, selalu ada orang yang muncul. Foto : theblackvault

Heiser kemudian mengupload gambar tengkorak anak dari situs reproduksi
medis dengan fitur serupa.

Pengguna Twitter Floren Cabrera dan Cistian Contini juga memposting komentar yang mengatakan 'slide' ini gambar mumi anak Mesir, dengan memberikannya contohnya.

Ada juga yang mengklaim bahwa gambar ini adalah upaya untuk merayakan ulang tahun ke-20 dari aksi tipuan sebelumnya, yakni gambar yang memperlihatkan otopsi rahasia pada mayat alien yang muncul pada 1990-an.

Sayangnya, apa yang HARUS menjadi salah satu hari terbesar dalam UFOlogi ini, ternyata menjadi lelucon besar untuk media.

Acara ini telah mencoreng wajah UFOlogi
dunia, dan harus menanyai motif pihak penyelenggara acara apa maksud mereka sebenarnya.


Saya juga kecewa.....

Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.