Astronom Temukan Planet Berlian Baru

http://astronesia.blogspot.com/
Ilustrasi Planet Berlian yang baru saja ditemukan astronom AS dan Perancis.

Astronesia-Sebuah tim peneliti AS-Perancis menemukan planet baru berukuran dua kali lebih besar dari Bumi dan sebagian besar planet ini terdiri dari berlian.

Planet baru yang kemudian dinamai '55 Cancri e' itu, mengorbit bintang seperti matahari di gugus bintang Cancer dan bergerak sangat cepat. Satu tahun planet ini setara dengan hanya 18 jam di Bumi.

Planet ini diyakini memiliki kepadatan yang sama dengan Bumi. Padahal sebelumnya, planet dengan kandungan berlian yang besar dianggap lebih padat ketimbang Bumi. Tetapi suhu planet ini luar biasa panas dengan temperatur permukaannya mencapai 1.648 derajat Celcius.

"Permukaan planet ini terdiri atas grafit dan berlian, bukan air dan granit," kata peneliti asal Universitas Yale, AS, Nikku Madhusudhan.

Dalam studi yang dilakukan Madhusudhan dan Olivier Mousis dari Institut Penelitian Astrofisikan dan Planetologi, Toulouse, Perancis itu menyimpulkan sepertiga massa planet itu adalah berlian. Sepertiga massa planet ini setara dengan tiga massa Bumi.

Planet-planet berlian sudah pernah terlihat sebelumnya namun inilah kali pertama sebuah planet berlian mengelilingi bintang semacam matahari dan diteliti lebih detil.

"Ini adalah penelitian pertama kami terhadap sebuah planet berbatu yang pada dasarnya memiliki struktur berbeda dengan Bumi," Madhusudhan menambahkan.

Madhusudhan melanjutkan penemuan planet yang kaya karbon berarti planet-planet karang yang jauh tak bisa lagi diasumsikan memiliki kandungan kimia, interior, atmosfir atau kandungan biologi yang mirip Bumi.

Sementara itu, pakar astronomi Universitas Princeton, David Spergel mengatakan penelitian atas struktur dasar dan sejarah sebuah planet menjadi mudah jika massa dan usia planet itu diketahui.

"Planet-planet ini jauh lebih rumit. Planet berlian ini adalah salah satu contoh kekayaan alam semesta yang sewaktu-waktu bisa ditemukan saat kita mengeksplorasi planet-planet di sekitar bintang terdekat," kata Spergel.

Kata-kata "dekat" adalah konsep yang sangat relatif dalam astronomi. Sebagai contoh, planet baru ini berjarak 40 tahun cahaya atau sekitar 230 triliun mil dari Bumi.

(sumber:science daily)

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.