Mungkinkah Suara Manusia Terdengar dari Luar Angkasa
Ilustrasi |
Astronesia-Tim peneliti dari Cambridge University Spaceflight (CUSF) ingin menguji
apakah suara dapat terdengar dari luar angkasa. Penelitian ini dilakukan
untuk menguji keabsahan teori lama yang menyebutkan bahwa suara tidak
dapat didengar dalam ruang hampa.
Untuk itu, tim peneliti meluncurkan smartphone ke orbit di luar angkasa. Kemudian, mereka akan memutar video yang mengeluarkan bunyi teriakan manusia dalam berbagai cara.
Ketika video diputar, tim berharap untuk menemukan jawaban atas pertanyaan, apakah atau tidak setiap orang dapat mendegar Anda berteriak di luar angkasa. Edward Cunningham, salah satu peneliti yang terlibat dalam percobaan, menjelaskan alasan di balik penelitian tersebut.
"Pembenaran di balik ini adalah bahwa suara tidak dapat menempuh perjalanannya di luar angkasa. Dan, ini merupakan sesuatu yang kami katakan di sekolah dan Anda mengujinya di laboratorium," ujar Edward, seperti dikutip Foxnews, Senin (3/12/2012).
Ia mengatakan, timnya menyadari bahwa tidak ada yang benar-benar melakukan eksperimen di luar angkasa. "Kami berpikir ini akan menyenangkan untuk mencoba," ungkapnya.
Menurut CUSF, video yang diputar di luar angkasa tersebut merekam suara teriakan manusia selama 10 detik. Tim peneliti mendapatkan lebih dari 100 video dari seluruh dunia.
Dari total video yang terkumpul, akan diseleksi dan dipilih 10 video yang paling populer. Video populer top sepuluh tersebut akan digunakan dalam percobaan. Proses seleksi dilakukan melalui pemungutan suara secara online.
Ketika video tersebut diputar di luar angkasa, maka video tersebut akan dibarengi dengan perekam suara pada perangkat rekam lainnya untuk menangkap jeritan. "Saya pikir kami akan mendengar sesuatu, tetapi saya sedang menunggu apa yang sebenarnya akan kami dengar," jelasnya.
Untuk itu, tim peneliti meluncurkan smartphone ke orbit di luar angkasa. Kemudian, mereka akan memutar video yang mengeluarkan bunyi teriakan manusia dalam berbagai cara.
Ketika video diputar, tim berharap untuk menemukan jawaban atas pertanyaan, apakah atau tidak setiap orang dapat mendegar Anda berteriak di luar angkasa. Edward Cunningham, salah satu peneliti yang terlibat dalam percobaan, menjelaskan alasan di balik penelitian tersebut.
"Pembenaran di balik ini adalah bahwa suara tidak dapat menempuh perjalanannya di luar angkasa. Dan, ini merupakan sesuatu yang kami katakan di sekolah dan Anda mengujinya di laboratorium," ujar Edward, seperti dikutip Foxnews, Senin (3/12/2012).
Ia mengatakan, timnya menyadari bahwa tidak ada yang benar-benar melakukan eksperimen di luar angkasa. "Kami berpikir ini akan menyenangkan untuk mencoba," ungkapnya.
Menurut CUSF, video yang diputar di luar angkasa tersebut merekam suara teriakan manusia selama 10 detik. Tim peneliti mendapatkan lebih dari 100 video dari seluruh dunia.
Dari total video yang terkumpul, akan diseleksi dan dipilih 10 video yang paling populer. Video populer top sepuluh tersebut akan digunakan dalam percobaan. Proses seleksi dilakukan melalui pemungutan suara secara online.
Ketika video tersebut diputar di luar angkasa, maka video tersebut akan dibarengi dengan perekam suara pada perangkat rekam lainnya untuk menangkap jeritan. "Saya pikir kami akan mendengar sesuatu, tetapi saya sedang menunggu apa yang sebenarnya akan kami dengar," jelasnya.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.