'Vulcan' Saat Ini Memimpin Di Voting Pemilihan Nama Untuk Bulan Pluto
Pluto dan satelitnya |
Astronesia-Untuk William Shatner, aktor yang memerankan Kapten James T. Kirk dalam film Star Trek,salah satu bulan Pluto dinamakan "Vulcan" adalah satu-satunya pilihan logis, dan lebih dari 100.000 penggemar Star Trek jelas setuju.
Shatner mengusulkan "Vulcan" sebagai nama potensial untuk salah satu bulan Pluto, P4 dan P5 yang baru ditemukan ini , sebagai bagian dari kontes Rocks Pluto yang diluncurkan oleh SETI Institute pada 11 Februari.
Nama Vulcan saat ini paling banyak dipilih.Mendapat lebih dari 100.000 suara dari 325.800 suara yang diberikan.Cerberus dan Styx berada di posisi kedua dan ketiga dengan suara sekitar 75.000 dan 70.000, namun para pejabat di SETI akan mengambil faktor-faktor lainnya untuk menjadi pertimbangan ketika memutuskan nama yang cocok untuk bulan.
Shatner juga menyatakan bahwa SETI menambah Romulus - dewa api Romawi dan saudara kembar Remus dalam mitos Romawi - ke daftar pemilihan.Tapi nama itu kembali di pertimbangkan karena nama itu sudah menjadi nama satelit asteroid di bagian lain dalam tata surya.Dalam serial Star Trek, Romulus adalah planet rumah dari ras alien Romulan.
Pluto memiliki lima bulan saat ini.Para ilmuwan pertama kali menangkap bayangan Charon bulan terbesar Pluto pada tahun 1978, tapi tidak sampai tahun 2005 astronom menemukan dua bulan lainnya (Nix dan Hydra) menggunakan Hubble Space Telescope.
Bulan P5 ditemukan pada tahun 2012, juga menggunakan teleskop Hubble.sedangkan bulan P4 ditemukan pada tahun 2011.
Setelah pemungutan suara di situs Pluto Rocks yang ditutup nanti tanggal 25 Februari, SETI akan meninjau kontes dan membuat rekomendasi untuk penamaan P4 dan P5.Pada akhirnya,the International Astronomical Union bertanggung jawab untuk penamaan bulan.Sementara IAU akan mengambil hasil kontes dan menjadikannya sebuah pertimbangan, IAU masih memiliki keputusan akhir atas penamaan ini.
Voting menamakan bulan Pluto akan tetap di buka pada plutorocks.com sampai jam 12 pm EST (1700 GMT) pada 25 Februari.
Sumber: Space.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.