Dua Letusan Raksasa Matahari Terjadi Dalam Satu Hari (Video)
Citra letusan Matahari pada hari Jumat (25 oktober 2013) yang ditangkap oleh Solar Dynamics Observatory atau SDO.Letusan ini masuk dalam kelas X2,1 dan muncul sebagai cahaya terang di sebelah kiri |
Astronesia-Segalanya benar-benar mulai memanas pada matahari. Bintang kita meledakan lagi suar yang kuat akhir Jumat pagi (25 Oktober), menandakan meningkatnya aktivitas matahari selama beberapa hari terakhir.
Suar terbaru yang meletus pada pukul 11:03 EDT (15:03 GMT) Jumat dari Sunspot AR1882, terdaftar sebagai flare kelas X, jenis flare yang paling kuat.Suar ini masuk dalam kelas X2,1 yang mengalahkan suar X1,7 yang Matahari tembakkan 7 jam yang lalu.(Astronom mengklasifikasikan jilatan api matahari menjadi tiga kategori C, M dan X . Dengan C menjadi yang terlemah dan X terkuat).
Dua flare yang terjadi pada hari Jumat terjadi sangat dekat dengan letusan flare kelas-M yang lebih umum dan satu flare lagi yang hampir mencapai status kelas X,berkekuatan M9,4.Letusan flare yang terjadi pada rabu malam (23 Oktober) menghasilkan kekuatan M9,4 juga menghasilkan awan besar plasma super panas yang dikenal sebagai coronal mass ejection (CME), yang dapat melintasi ruang angkasa dengan kecepatan jutaan mil/jam.
3 CME lainnya meletus pada antara hari Minggu dan Selasa (20-22 Oktober) dan mereka bergabung membentuk awan tunggal menuju Bumi.Di perkirakan fenomena ini tidak akan menyebabkan masalah besar di Bumi kata para ilmuwan,walaupun 2 flare yang terjadi pada hari jumat menyebabkan pemadaman radio sementara di beberapa daerah.
Matahari kita memasuki puncak aktivitas siklus 11 tahunnya yang dikenal sebagai Solar Cycle 24. Peningkatan jumlah flare dan CME sangat umum selama solar maksimum.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.