Ternyata Ada Sebuah Patung Di Permukaan Bulan
Patung di permukaan Bulan |
AstroNesia ~ David Scott, komandan Apollo 15, sedang mencari cara untuk memberikan penghargaan kepada banyak orang yang telah meninggal dalam program ruang angkasa Amerika dan Soviet. Sebelum misinya, ia meminta seorang seniman Belgia bernama Paul Von Hoeydonck untuk membuatkannya sebuah patung kecil untuk mengenang semua astronot Amerika dan Rusia yang telah meninggal dalam menempuh perjalanan ke luar angkasa.
Patung itu berbentuk manusia tapi tidak mewakili ras, jenis kelamin, atau kebangsaan. Scott juga berkata bahwa ini bukan untuk keuntungan komersial melainkan niat baik,sebagai memorial abadi bagi semua orang astronot yang tewas dalam menjalankan tugas.
Seniman setuju, dan pada tanggal 1 Agustus 1971, awak Apollo 15 meninggalkan patung seukuran jari manusia di atas Mons Hadley bersama sebuah plakat bertuliskan nama-nama dari 14 astronot diketahui meninggal saat menjalankan misi antariksa (dua astronot Soviet lainnya juga telah meninggal pada saat itu, tetapi Uni Soviet tidak mengumumkan nama mereka ke publik sampai misi ini selesai).
Beberapa tahun kemudian, seniman tersebut berusaha untuk menghasilkan uang dengan menjual replika patung tersebut, tapi Scott meyakinkannya bahwa hal itu melanggar perjanjian asli mereka, sehingga seniman tersebut tidak bisa menghasilkan uang dari replika patungnya.
Mungkin suatu hari nanti patung kecil itu akan dipamerkan di sebuah museum lunar di permukaan Bulan.Tapi untuk saat ini,pating tersebut tetap menjadi monumen memorial yang paling terpencil di Tata Surya :')
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.