Mengapa Bulan Meninggalkan Kita?
 |
| Ilustrasi |
AstroNesia ~ Selamat tinggal Bulan. Setiap tahun,Bulan meninggalkan kita beberapa sentimeter. Mengapa Bulan tega meninggalkan kita? Padahal Bumi dan Bulan telah sejalan baik selama ini.
Hari ini kita akan membahas kisah persahabatan orbital yang tumbuh bersama pada masa kanak-kanak kemudian menjalin kasih yang berujung sakit hati.
Anda bisa mengatakan bahwa Bumi dan Bulan berasal dari bagian yang sama. Dulu objek seukuran Mars Theia, bertabrakan dengan Bumi dan Bulan terbentuk dari puing-puing dari tabrakan itu.
Bulan dan Bumi tumbuh bersama. Menghitung dari awal, hubungan ini telah berlangsung selama 4,5 miliar tahun. Hubungan ini memiliki efek beberapa baik dan beberapa buruk. Karena terkunci di gravitasi,Bumi dan bulan bergandengan tangan melintasi galaksi.
Baca : 10 Fakta Mengejutkan Tentang Bulan
Tapi sekarang, tragedi. Bulan sekarang perlahan meninggalkan Bumi. Dahulu,ketika Bulan dan Bumi masih muda,waktu terasa lambat. Bahkan, 620 juta tahun yang lalu, sehari hanya 21 jam. Sekarang mereka telah ditarik keluar sampai 24 jam dan terus bertambah. Bulan saat ini berjarak sekitar rata-rata 384.402 km dan terus menjauh.
Ketika kita berpikir cukup jauh saat mereka masih anak-anak,ada suatu masa ketika hari hanya berlangsung selama 2 - 3 jam. Sepertinya kita melakukan segalanya bersama-sama saat itu. Tapi sama seperti manusia, bongkahan besar batu dan material yang melayang di antariksa suatu saat akan berubah dan hubungannya pun juga berubah.
Hari ini,Bulan menjauh sekitar 3,8 cm setiap tahun. Para ilmuwan menduga bahwa pada formasi awal,Bulan berada pada jarak sekitar 14.000 mil (22.530 kilometer) dari Bumi,tapi sekarang Bulan berada pada jarak rata-rata sekitar 238.900 mil (384.402 kilometer) jauhnya.
Kenapa Bulan sangat tega meninggalkan kita. Itu bukan hanya efek emosional melihat teman lama meninggalkan kita, ada perubahan fisik nyata yang terjadi. Akibat fenomena ini,hari-hari Bumi akan bertambah 1/500 detik setiap abad.
Kita tidak bisa menyalahkan diri sendiri akibat peristiwa ini. Kenapa Bulan meninggalkan Bumi, apakah dia menemukan seseorang yang baru? Seseorang yang lebih menarik ataukah planet terpanas di Tata Surya Venus yang menggodanya? Bukan, ini hanyalah perkembangan alamiah. Ini alam.
Bumi dan Bulan menarik satu sama lain dengan gravitasi mereka. Bentuk mereka terdistorsi dan tarikan gaya pasang surut ini menciptakan tonjolan. Bumi memiliki tonjolan menghadap ke Bulan, dan Bulan memiliki tonjolan yang lebih signifikan menghadap bumi. Tonjolan ini bertindak seperti pegangan untuk gravitasi, yang memperlambat rotasi mereka. Baca : Bumi Dan Bulan Ternyata Saling Perang Gravitasi
Jadi... mengapa Bulan menjauhi kita? Itu terjadi karena peristiwa alami atau mungkin karena takdir hehehe.. atau karena Bumi membuat wajah bulan di tumbuhi bentol-bentol atau jerawat sehingga Bulan ngambek dan pergi.
Seperti halnya banyak hubungan berbatu, Bumi dan Bulan hanya perlu sedikit waktu kosmik untuk menyelesaikan masalah. Sekitar 50 miliar tahun kedepan, Bulan akan berhenti bergerak menjauhi kita dan menetap di orbit stabil. Pada titik ini, Bulan akan memakan waktu sekitar 47 hari untuk mengelilingi bumi (saat ini, Bulan membutuhkan waktu sekitar 27 hari untuk mengelilingi Bumi).
Ketika stabilitas baru ini tercapai, pasang surut Bumi dan Bulan akan terkunci satu sama lain. Akibatnya, Bulan akan terlihat selalu di tempat yang sama di langit - sehingga hubungan kita akan tampak lebih stabil dari sebelumnya!
Tapi sangat disayangkan,Matahari akan berubah menjadi raksasa merah sekitar 5 miliar tahun kedepan dan banyak ilmuwan percaya bahwa proses ini akan menelan Bumi. Jadi Bumi dan Bulan akan lenyap jauh sebelum mereka mencapai stabilitas.
Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.