Wahana Rosetta Ambil Foto Dekat Lokasi Pendaratan Wahana Philae
 |
| Lokasi pendaratan wahana Philae dalam lingkaran merah |
AstroNesia ~ European Space Agency (ESA) telah memberi lampu hijau pada misi Rosetta untuk mengirimkan pendaratnya, Philae, ke permukaan komet 67P/Churyumov–Gerasimenko.
Pendaratan akan dilakukan pada 12 November 2014. Lokasi pendaratan pada permukaan komet disebut situs J. Area itu dikonfirmasi sebagai lokasi pendaratan pada Selasa (14/10/2014) setelah studi komprehensif dilakukan.
Rosetta akan melepaskan Philae sekitar pukul 15.35 WIB pada 12 November 2014 dari jarak 22,5 kilometer. Pendaratan akan memakan waktu sekitar 7 jam.
Konfirmasi keberhasilan pendaratan akan diterima 28 menit dan 20 detik setelah pendaratan sebenarnya. Ini terkait waktu yang dibutuhkan bagi sinyal radio untuk menempuh jarak 509 km dari Rosetta ke Bumi.
Meski kini lampu hijau sudah diberikan, tim ESA masih harus melihat sejumlah kondisi untuk benar-benar melakukan pendaratan.
Konfirmasi kesiapan pendaratan akan diberikan antara 11-12 November 2014. Sekitar 2 jam sebelum pendaratan, Rosetta akan melakukan manuver sebelum melepaskan Philae mendarat lewat jalur yang tepat. Konfirmasi terakhir akan diberikan setelah manuver itu.
Setelah melepaskan Philae, Rosetta akan menjauh dari komet sebelum melakukan orientasi ulang agar bisa berkomunikasi dengan Philae.
"Jika keputusannya nanti adalah 'No Go', kita harus membatalkan dan merevisi jadwal yang sesuai untuk uji coba pendaratan berikutnya, memastikan Rosetta ada pada posisi yang aman untuk mencoba pendaratan lagi," kata Fred Jansen, manajer misi Rosetta, dalam rilis ESA pada Rabu (15/10/2014). Jika pendaratan berhasil, Philae akan berkomunikasi dengan Rosetta dua jam setelah operasi pendaratan itu.
Selama 7 jam proses pendaratan, Philae akan mulai melakukan penelitian. Wahana itu bakal mengambil sampel gas, debu, dan plasma di sekitar 67P/CG. Philae juga bakal mengambil foto perpisahan dengan Rosetta.
Begitu mendarat, Philae bakal memotret panorama di sekelilingnya. Eksperimen di permukaan komet akan dimulai 1 jam setelah pendaratan hingga 64 jam setelahnya. Rosetta diluncurkan pada 2 Maret 2004 dengan roket Ariane 5.
Nama Rosetta diambil dari Batu Rosetta, sebuah prasasti di Memphis tertanggal 196 SM terkait Raja Ptolemy V. Di komet 67P/CG, Rosetta akan menjalankan misi selama setahun, menganalisis permukaan dan interior komet, serta melihat komposisi kimia gas yang dikeluarkannya.
Pada Maret 2015, komet 67P/CG akan semakin dekat dengan matahari. Kondisi komet bakal terlalu panas. Maka dari itu, misi penelitian Philae di permukaan komet yang sering disebut "komet bebek" itu akan berakhir. Misi Rosetta sendiri bakal berlangsung lebih lama. Rosetta akan mengamati perubahan pada komet seiring pergerakannya mendekati matahari.
Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.