Gerhana Matahari Total Terjadi Lagi di Tahun 2015
Ilustrasi Gerhana Matahari |
Astronesia-Langit di Australia utara akan menjadi gelap untuk beberapa menit pada
hari ini, Selasa (13/11/2012). Sebab, wilayah tersebut kebagian imbas
dari terjadinya gerhana matahari penuh. Gerhana matahari penuh ini baru
akan terjadi kembali pada tiga tahun mendatang.
Sebelumnya, gerhana matahari penuh atau total solar eclipse ini pernah terjadi pada Juli 2010. Menurut kajian astronomi, setelah gerhana matahari penuh pada hari ini, maka fenomena serupa baru akan muncul kembali tepatnya pada Maret 2015.
Dilansir Space, Selasa (13/11/2012), gerhana matahari penuh ini mulai berlangsung hari ini pada pukul 3:35 p.m. EST (2035 GMT). Jika cuaca dalam kondisi yang memungkinkan warga setempat untuk melihatnya, maka fenomena ini akan dapat disaksikan di Australia utara, negara bagian Queensland serta Samudera Pasifik.
Lebih dari 50 ribu orang menyaksikan fenomena langka tersebut dari Queensland. Media setempat melaporkan, menurut prakiraan cuaca, kondisi berawan kemungkinan akan sedikit mengganggu pandangan mereka ketika menatap langit untuk menyaksikan gerhana matahari penuh tersebut.
Kabarnya, gerhana matahari ini juga bisa dirasakan di wilayah Indonesia sebagai gerhana matahari parsial. Situs Earthsky melaporkan gerhana ini akan muncul pada pukul 19:38 UT/GMT dan berakhir di Amerika Selatan pada 14 November pada pukul 00:46 UT
Sebelumnya, gerhana matahari penuh atau total solar eclipse ini pernah terjadi pada Juli 2010. Menurut kajian astronomi, setelah gerhana matahari penuh pada hari ini, maka fenomena serupa baru akan muncul kembali tepatnya pada Maret 2015.
Dilansir Space, Selasa (13/11/2012), gerhana matahari penuh ini mulai berlangsung hari ini pada pukul 3:35 p.m. EST (2035 GMT). Jika cuaca dalam kondisi yang memungkinkan warga setempat untuk melihatnya, maka fenomena ini akan dapat disaksikan di Australia utara, negara bagian Queensland serta Samudera Pasifik.
Lebih dari 50 ribu orang menyaksikan fenomena langka tersebut dari Queensland. Media setempat melaporkan, menurut prakiraan cuaca, kondisi berawan kemungkinan akan sedikit mengganggu pandangan mereka ketika menatap langit untuk menyaksikan gerhana matahari penuh tersebut.
Kabarnya, gerhana matahari ini juga bisa dirasakan di wilayah Indonesia sebagai gerhana matahari parsial. Situs Earthsky melaporkan gerhana ini akan muncul pada pukul 19:38 UT/GMT dan berakhir di Amerika Selatan pada 14 November pada pukul 00:46 UT
Okezone.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.