NASA : Cuaca Antariksa Parah Dapat Menimbulkan Tornado Bagi Bumi
 |
| NASA's Solar Dynamic Observatory menangkap Sebuah suar surya kelas X1.2 besar meletus dari matahari Selasa malam (14 Mei 2013) |
Astronesia-Cuaca ruang angkasa yang parah dapat menimbulkan bencana bagi planet ini seperti tornado serius dan bencana alam lainnya,kata kepala NASA Charles Bolden.
Bolden berbicara di hadapan para ilmuwan dan anggota industri di Space Weather Enterprise Forum, yang digelar di National Oceanic and Atmospheric Administration Auditorium dan Science Center di Silver Spring, Md
Konferensi satu hari bertujuan untuk mempertemukan para peneliti dan pembuat kebijakan untuk mengidentifikasi bagaimana aktivitas matahari mempengaruhi Bumi, dan efek yang berpotensi berbahaya dari Cuaca ruang angkasa.
Badai matahari yang kuat bisa merusak satelit di ruang angkasa dan jika mengarah pada Bumi, dapat mengganggu infrastruktur komunikasi dan jaringan listrik di tanah.Para peserta konferensi membahas potensi kerentanan dalam infrastruktur yang ada, dan bagaimana mereka dapat membuatnya lebih kuat.Peneliti cuaca ruang angkasa juga menyoroti upaya mitigasi yang berkelanjutan, termasuk perbaikan dalam teknologi dan pemodelan yang dapat membantu memprediksi badai masa depan.
Sangat penting mengembangkan gambaran yang lebih jelas ketika badai ini bisa menyerang, dan dampak potensial mereka, kata Bolden.
Radiasi yang dikeluarkan oleh badai matahari yang parah juga dapat berisiko bagi astronot yang tinggal di Stasiun Luar Angkasa Internasional.Memahami cara manusia hidup diluar angkasa yang dipengaruhi oleh Cuaca ruang angkasa akan membantu NASA merencanakan misi berawak masa depan ke bulan, Mars atau ke teempat lainnya di luar angkasa, kata Bolden.
Pekan lalu, sebuah studi baru menemukan bahwa astronot dalam misi ke Mars bisa terkena tingkat radiasi yang berbahaya dari kedua partikel matahari dan sinar kosmik dari luar tata surya, bahkan dengan perisai pada pesawat ruang angkasa.Penelitian, yang diterbitkan dalam jurnal Science, menetapkan bahwa dalam perjalanan ke Mars, akan terkena dosis radiasi antara 100 dan 1.000 kali lebih tinggi daripada di Bumi.
NASA juga berbicara tentang perlunya kerjasama internasional dalam mempelajari efek Cuaca ruang angkasa.
"Cuaca luar angkasa adalah masalah yang melintasi semua perbatasan dan menuntut masukan dari rekan-rekan internasional," kata Bolden.
Minggu depan, Bolden dijadwalkan untuk berbicara pada 56th session of the United Nations Committee tentang Menggunakan Antariksa secara Damai di Wina, Austria.Tahun ini, untuk pertama kalinya, komite PBB telah menambahkan Cuaca ruang angkasa sebagai topik diskusi, mengakui hal itu sebagai ancaman serius seperti sampah ruang angkasa dan asteroid yang mendekati Bumi, kata Bolden.
"Bersama PBB, kami yakin koordinasi global yang lebih besar dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman kita tentang Cuaca ruang angkasa dan dampaknya terhadap Bumi dan seluruh tata surya," tambahnya."Kami telah menunjukkan bagaimana bekerja sebagai tim, kita bisa menyelamatkan nyawa ketika badai dan tornado menyerang di Bumi.Saya yakin kita bisa efektif bekerja sama untuk melindungi rakyat kita, infrastruktur, dan planet kita dari bahaya cuaca ruang angkasa. "
Sumber: Space.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News
3 komentar
Tambah komentarkak sigit... sibuk bener ya
udah pernah nonton film mars need mom belum??
keren loh. haha..
aku mau tanya nih :D ..lewat mana ya.
iya.. aku udh pernah nnton itu
film animasi kan :D
haha iya filmnya tadi malam main, seru ya..
kamu tau film apa aja yang ada kaitannya dengan luar angkasa?? .
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.