Tabrakan Galaksi Membentuk Struktur Unik Mirip Pinguin
 |
| Gambar ini menunjukkan dua galaksi yang berinteraksi. NGC 2936, galaksi spiral dan NGC 2937 galaksi elips yang agak kecil.Tabrakan dua galaksi ini membuat fitur mirip pinguin dan telurnya.gambar ini dirilis 20 Juni 2013 |
Astronesia-Sebuah tampilan kosmik berbentuk pinguin bersinar dalam jarak 326 juta tahun cahaya dari Bumi yang terlihat dalam foto menakjubkan yang diambil oleh teleskop Hubble.
Galaksi cantik ini terletak di konstelasi Hydra dan terlihat cukup tenang, foto ini benar-benar menunjukkan dua galaksi bertabrakan satu sama lain,kata para ilmuwan.
Gumpalan galaksi yang berbentuk pinguin ini adalah galaksi spiral NGC 2936.Sebuah gumpalan terang di bagian kiri bawah yang terlihat seperti telur penguin sebenarnya galaksi elips yang kedua yang dikenal dengan nama NGC 2937 yang menyebabkan galaksi tetangganya robek dan terbelah.Pasangan ini dikenal sebagai Arp 142.
"Mata pinguin adalah sisa dari NGC 2936,sebuah galaksi spiral mirip Bima sakti kita",kata Joe Liske,astronom dari European Space Agency yang menjelaskan dalam video tentang tabrakan galaksi Arp 142.
Foto dari teleskop Hubble juga memegang kejutan lain.
 |
| Arp 142 membentuk struktur mirip pinguin yang sedang menjaga telurnya |
Dua bintang bersinar terang di bagian atas foto.Bintang di sebelah kanan tampaknya memiliki ekor biru yang melesat berasal dari intinya.Ekor itu sebenarnya sebuah galaksi lain, namun para ahli berpikir bahwa galaksi itu terlalu jauh untuk berinteraksi dengan Arp 142.
Galaksi biru dan merah yang jauh juga terlihat sebagai titik kecil di gambar ini yang terlihat di sekitar Arp 142.
Teleskop Hubble adalah sebuah kerjasama antara NASA dan ESA.Teleskop itu diluncurkan pada tahun 1990 dan sejak saat itu telah memotret banyak fitur jauh alam semesta.NASA berharap untuk menjaga operasional Hubble setidaknya sampai tahun 2018 dan teleskop James Webb Space Telescope menggantikannya.
Sumber : Space.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.