Teleskop NuSTAR Tampilkan Gambar Sinar-X Unik Alam Semesta
Astronesia-Untuk pertama kalinya Nuclear Spetroscopic Telescope Array atau NuSTAR memberikan masyarakat astronomi gambaran yang lebih luas dari sinar-X unik di alam semesta.NASA’s High Energy Astrophysics Science Archive Research Center (HEASARC) membuat data kelompok pertama dari teleskop pemburu lubang hitam yang tersedia untuk umum pada tanggal 29 Agustus.
Gambar yang diambil tak lama setelah wahana luang angkasa ini diluncurkan, dari Juli hingga Agustus 2012.Mereka mengungkapkan bermacam-macam benda yang ekstrim, termasuk lubang hitam dekat dan jauh.Beberapa obyek paling terang di alam semesta,seperti lubang hitam yang lebih jauh yang memancar sinar-X karena mereka dengan ganas mengkonsumsi gas disekitarnya.
Galaksi Sculptor terlihat dalam cahaya baru, dalam gambar komposit dari NuSTAR dan European Southern Observatory di Chile. Data terlihat dari Space Observatory Eropa menunjukkan tulang punggung galaksi yang terdiri dari bintang sedangkan data NuSTAR memperlihatkan gumpalan berwarna yang menunjukkan energi tinggi sinar-X. Pengamatan NuSTAR adalah pengamatana yang paling tajam yang pernah diambil dari galaksi ini dalam energi tinggi sinar-X . |
Data baru ini menunjukkan jenis lubang hitam yang disebut blazar, yang aktif, lubang hitam supermasif yang mengarahkan jetnya menuju Bumi.Sistem biner X-ray, di mana objek kompak seperti bintang neutron atau lubang hitam tidak lagi menerima pasokan sebuah bintang pendamping, juga dalam campuran data, bersama dengan sisa-sisa ledakan bintang yang disebut supernova.
Data yang dirilis oleh HEASARC hanya berisi pengamatan akhir.Tim NuSTAR akan merilis data target mereka di kemudian hari yang masih dalam observasi.
"Para astronom dapat menggunakan data ini untuk lebih memahami kemampuan NuSTAR dan desain proposal pengamatan masa depan.Kesempatan pertama jatuh musim gugur ini,dengan melakukan pengamatan bersama dengan XMM-Newton, "kata Karl Forster dari Caltech, yang memimpin upaya mengemas data untuk publik.
NuSTAR dilengkapi dengan NASA Chandra X-ray Observatory dan teleskop milik Badan Antariksa Eropa XMM-Newton X-ray Telescope, yang keduanya melihat cahaya sinar-X energi rendah.Di sisi lain,NuSTAR adalah teleskop pertama yang mampu memfokuskan cahaya sinar-X energi tinggi, yang memungkinkan untuk membuat gambar yang lebih rinci daripada yang telah dilakukan sebelumnya.
Menggunakan HEASARC, astronom dapat membandingkan rangkaian data dari misi yang berbeda. Ini akan memberi mereka pemahaman yang lebih luas dari suatu objek yang menarik. Para ilmuwan dapat menggunakan pengamatan energi tinggi NuSTAR untuk menjembatani kesenjangan yang ada sebelumnya di X-ray astronomi dan akan mengarah ke penemuan baru tentang sisi aneh dan energik alam semesta kita.
Layanan HEASARC juga memiliki data dari misi NASA lainnya, termasuk Chandra, Fermi, Swift, Cosmic Background Explorer (COBE), Wilkinson Microwave Anisotropy Probe (WMAP) dan banyak lagi.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.