Pecahan Terbesar Meteorit Rusia Ditemukan

http://astronesia.blogspot.com/
Gambar ini menunjukkan fragmen terbesar meteorit yang jatuh di Rusia

Astronesia-Para penyelam dikerahkan untuk mencari dan menemukan bongkahan meteorit yang pernah meledak pada 15 Februari 2013 di atas langit Rusia. Memiliki berat setengah ton, batu yang berasal dari luar angkasa ini diangkut dari Lake Chebarkul.

Objek luar angkasa ini meluncur kencang menuju sebuah danau es di Rusia tengah dan masuk ke dalamnya, meninggalkan lubang selebar 6 meter. Ilmuwan mengatakan, meteorit ini merupakan fragmen yang paling besar yang pernah ditemukan.

Tercatat lebih dari seribu orang terluka pada peristiwa meledaknya batu luar angkasa dengan berat 10 ribu ton tersebut. Ledakan gelombang kejut ini membuat hempasan pecahan kaca dan merusak bangunan.

Tim pengangkut membungkus meteorit ini dengan bahan khusus, lalu menarik batu luar angkasa dengan panjang 1,5 meter dari danau. Fragmen bongkahan tersebut kemudian ditarik ke darat dan ditimbang. Operasi tersebut dilakukan dengan cepat dan lancar.

Peneliti mengatakan, batu luar angkasa ini pecah setidaknya menjadi tiga potongan besar. Batu tersebut diangkat ke tanah dengan bantuan tuas dan tali.

Caroline Smith, kurator meteorit di London's Natural History Museum mengatakan bahwa meteorit ini memiliki karakteristik yang dikenal sebagai kerak fusi dan regmaglypts. Dinamakan bentuk kerak fusi ini karena meteor meluncur melalui atmosfer sebagai bola api.

"Permukaan luar menjadi terlalu panas, melelehkan batu dan menjadikannya warna gelap, lapisan permukaan seperti kaca yang kita istilahkan kerak fusi. Regmaglypts adalah lekukan, yang terlihat seperti sidik jari, juga terlihat pada permukaan meteorit," terang Smith.

Sergey Zamozdra, profesor di Chelyabinsk State University membenarkan bahwa temuan bongkahan ini menunjukkan meteorit Chelyabinsk. "Potongan ini adalah yang paling mungkin salah satu dari 10 fragmen meteorit terbesar yang pernah ditemukan," ungkapnya.

Misi penyelam kabarnya terhambat oleh sejumlah faktor. Fragmen batuan yang jatuh dalam danau ini awalnya diperkirakan berada di kedalaman 6 atau 8 meter, namun sesungguhnya berada di kedalaman 13 meter. Kabarnya, lebih dari 12 potongan meteorit telah ditemukan di Lake Chebarkul sejak 15 Februari 2013. 


Sumber: Okezone

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

1 komentar:

Tambah komentar

gk ada penampakan foto dr dekat ya sob?, *smile

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.