Curiosity Sudah Tembakkan 100.000 Laser Di Mars
Ilustrasi ini menunjukkan Curiosity menembakkan laser Chemcam pada target batu.Instrumen ini sudah menembakkan 100.000 tembakan laser di Mars |
AstroNesia ~ Pada tanggal 5 Desember,NASA sangat puas mengetahui Curiosity Rover telah menembakkan laser nya sebanyak 100.000 tembakan di planet Mars,yang merupakan suatu rekor dalam misinya untuk mengetahui terbuat dari apa batuan di Mars.
Setiap pulsa laser yang ditembakkan oleh rover Curiosity menyamai daya hampir 1 juta bola lampu - cukup kuat untuk menguapkan batu dan debu yang berjarak 30 kaki (9 meter) jauhnya.
Instumen ChemCam pada Curiosity yang dibuat oleh Prancis dan terletak di "Kepalanya",balok ini digunakan untuk mempelajari komposisi kimia di Mars. ChemCam memiliki spektrometer yang menganalisis cahaya yang dipancarkan oleh target.Instrumen ini cukup sensitif untuk mendeteksi cahaya dari setiap elemen pada tabel periodik.
Baca juga :
- Siapa Yang Memberikan Nama Pada Rover "Curiosity" ?
- Inikah Wajah Mars di Masa Lalu?
- 10 Fakta Tentang Planet Mars
Target yang disebut "Ithaca",yang di tembak pada akhir Oktober yang menandakan tembakan laser ke 100.000 Curiosity di Mars,kata NASA
Roger Wiens, seorang ilmuwan planet di Los Alamos National Laboratory dan peneliti utama ChemCam, mengatakan instrumen laser ini menembak melebihi harapan kami.
"Informasi yang kami diperoleh dari instrumen ini akan terus meningkatkan pemahaman kita tentang Planet Merah, dan akan melengkapi dengan baik informasi dari sembilan instrumen lain yang dibawa Curiosity yang terus mengembara ke Gunung Sharp," kata Wiens dalam sebuah pernyataan dari Los Alamos.
Naik sekitar 3 mil (5 kilometer) dari 'kawah besar Gale' di Mars (tempat Curiosity mendarat pada bulan Agustus 2012).Tujuan utama Rover ini adalah gunung Sharp.Para ilmuwan berharap Curiosity akan mengungkap petunjuk tentang lingkungan kuno dan kelayakhunian Mars sambil menjelajahi kaki gunung.
Curiosity rover sudah membuat beberapa penemuan yang menakjubkan di Mars menggunakan ChemCam dan instrumen lainnya. Selain temuan bahwa Mars memiliki masa lalu yang agak basah, Curiosity baru-baru ini membantu para ilmuwan menentukan bahwa setiap kubik tanah dipermukaan Mars mengandung 2 persen air, yang mungkin cukup untuk memuaskan dahaga astronot masa depan.
Baca : Curiosity Kembali Temukan Bukti Baru Keberadaan Air di Mars
"ChemCam dirancang untuk menembakkan satu juta tembakan, jadi kita akan memiliki banyak cerita di kemudian hari," tambah Wiens.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.