NASA Membuat Video Baru Dari Pusaran Aneh Saturnus
AstroNesia ~ Wahana NASA telah menangkap video yang menakjubkan dari pusaran besar bersisi enam yang misterius di kutub utara Saturnus.
Para ilmuwan menciptakan video baru dari vortex Saturnus di buat dari 128 gambar yang diambil oleh wahana Cassini pada Desember 2012.Ini adalah gambar resolusi tinggi yang paling detail yang pernah di ambil dari vortex aneh ini.Vortex di Saturnus memiliki lebar 20.000 mil (32.000 km) dan telah berputar selama 30 tahun,kata peneliti."Sebuah badai di Bumi biasanya berlangsung seminggu, tapi ini telah di sini selama beberapa dekade - dan siapa tahu -. Mungkin berabad-abad".
Pusaran Saturnus terjadi dari pacuan aliran jet melalui atmosfer utara planet dengan kecepatan 200 Mph (322 km / jam) atau lebih.Walaupun sebagian besar planet-planet lain di tata surya yang dikenal memiliki aliran jet,tapi tak ada yang seperti segi enam di Saturnus.
Pusaran heksagonal ini pertama kali ditemukan oleh Voyager pada awal tahun 1980, dan Cassini berhasil melihatnya dengan jelas tahun 2009, ketika sinar matahari mulai membanjiri belahan utara Saturnus pada awal musim semi utara planet.Pandangan wahana ini menjadi lebih baik ketika sinar matahari mulai menerangi bagian dalam pusaran itu, kata para peneliti.
Gambar Heksagon dalam infra merah yang diperoleh pada tanggal 14 Juni 2013. |
Beberapa pusaran kecil bersarang di dalam segi enam utama, dan beberapa dari mereka berputar ke arah yang berlawanan.Pusaran yang paling kecil berukuran sekitar 2.200 mil (3.500 km) - dua kali lebih besar dari badai terbesar yang pernah tercatat di Bumi.
Heksagon ini berfungsi seperti semacam penghalang, memisahkan partikel dari berbagai ukuran di atmosfer Saturnus.
Misi Cassini yang bernilai $3,2 miliar diluncurkan pada tahun 1997 dan mulai mengorbit Saturnus pada tahun 2004.Kemudian misi wahana ini diperpanjang sampai tahun 2017 dan saat itu Cassini akan melakukan kamikaze terjun ke dalam atmosfer Saturnus.
Baca juga : 10 Jenis Cuaca Ekstrim di Tata Surya
Namun,Cassini harus mendapatkan beberapa penglihatan terbaik pada heksagon ini sebelum mengakhiri hidupnya, kata anggota tim misi.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.