Roket Milik Cina Gagal Mencapai Orbit,Satelit CBERS-3 Berpotensi Jatuh Ke Bumi
Roket Long March 4B milik China yang membawa satelit CBERS 3 |
AstroNesia ~ Roket Long March 4B milik China yang meluncurkan satelit CBERS 3 dinyatakan gagal memasukkan satelit ke orbitnya dan dinyatakan hilangdan berpotensi kembali memasuki atmosfer bumi.
"Data yang diperoleh menunjukkan bahwa subsistem CBERS 3 berfungsi normal selama [peluncuran]," kata INPE.
Satelit CBERS 3 seharusnya memasuki orbit polar pada ketinggian 483 mil dengan kemiringan 98,5 derajat.
CBERS 3 adalah satelit keempat dalam kerjasama China-Brazil dalam satelit sumberdaya Bumi yang diluncurkan sejak tahun 1999. Tiga satelit pendahulunya tidak lagi berfungsi, memaksa Brazil untuk membeli data observasi Bumi dari negara lain.
China dan Brazil mulai bekerja sama dalam program observasi Bumi pada tahun 1988.
CBERS 3 dibangun oleh China Academy of Space Technology, dengan dua instrumen pencitraan yang berasal dari Brasil dan dua dari China. Ia dirancang menjalankan misinya selama tiga tahun.
Kamera satelit seharusnya mengumpulkan citra hitam-putih dengan resolusi tertinggi sekitar 5 meter, atau sekitar 16 meter. Sensornya termasuk pencitra termal dan inframerah yang mampu membedakan berbagai jenis vegetasi dan lokasi di mana air disimpan dan dikonsumsi.
Menurut situs INPE, Brasil menggunakan data CBERS untuk memantau kebakaran hutan dan penggundulan hutan di hutan hujan Amazon, mengamati hasil panen dan kecenderungan dalam penggunaan lahan, pengelolaan sumber daya air, dan studi pembangunan perkotaan.
Seperti rekan Landsat di Amerika Serikat, proyek CBERS mendistribusikan citra secara gratis di Internet. INPE mengatakan menyediakan sekitar 700 gambar per hari dari katalog Data CBERS ke ratusan lembaga lingkungan di seluruh dunia.
Cina dan Brasil akan kembali bekerjasama untuk membuat satelit berikutnya - CBERS 4 - untuk diluncurkan pada tahun 2015. Setelah kegagalan peluncuran hari Senin, para pejabat setuju untuk memulai diskusi dalam mengantisipasi peluncuran CBERS 4, menurut pernyataan INPE.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.