Pencitraan Exoplanet Baru Berhasil Mengambil Citra Langsung Dunia Alien Untuk Pertama Kalinya
AstroNesia ~ Para astronom sudah mendeteksi hampir 1.000 planet di luar tata surya kita, tetapi hanya sedikit komposisinya yang diketahui. Sekarang, Gemini Observatory Planet Imager memungkinkan para ilmuwan untuk mengambil gambar exoplanets secara langsung.
Sistim pencitraan planet saat ini hanya mampu melihat planet gas raksasa yang berukuran sekitar tiga kali atau lebih ukuran Jupiter. Teleskop NASA Kepler telah mendeteksi ribuan kandidat planet yang lebih kecil tetapi tidak dapat dicitrakan secara langsung.
"Hampir tidak ada yang diketahui tentang komposisi planet Kepler sebelum melihatnya," kata peneliti utama Bruce MacIntosh, seorang fisikawan di Lawrence Livermore National Laboratory, mengatakan dalam konferensi pers pada hari Selasa (7 Januari)di pertemuan 223 dari American Astronomical Society . "Pencitraan langsung dapat menawarkan cara untuk melakukan itu."
Gemini Planet Imager (GPI) adalah sebuah instrumen yang terletak pada teleskop 8 meter Gemini di Chile.Instrumen ini bisa melihat exoplanet di tata surya bintang muda. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kontras pencitraan planet dengan urutan magnitudonya.
GPI terdiri dari sistem optik adaptif canggih untuk menghapus efek kabur atmosfer, sebuah coronagraph yang menghalangi cahaya bintang induk planet sehingga dapat dilihat, sensor inframerah dan spektrograf.
Imager ini menangkap citra "first light" pada 11 November 2013, dan bekerja sangat lancar, kata MacIntosh. Para astronom pertama kali menggunakan instrumen ini untuk mengambil gambar planet yang mengorbit bintang Beta Pictoris.Hanya butuh 60 detik untuk menangkap gambarnya.Sebelumnya,proses ini membutuhkan waktu sekitar 1 jam.
Instrumen Imager ini juga dapat mengambil spektrum planet dengan memecah cahaya menjadi warna komponennya, mengungkapkan komposisi planet dan suhu permukaannya. Gambar juga dapat diambil dalam cahaya terpolarisasi.
GPI delapan kali lebih sensitif dibandingkan dengan sistem saat ini, kata MacIntosh. Tim mengharapkan untuk merilis data publik pada bulan Februari dan berencana untuk melakukan survei skala besar untuk exoplanet di paruh kedua 2014.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.