Supernova Baru Muncul Dekat Inti Galaksi M106
 |
| Supernova baru dengan nama sementara PSNJ12185771+4718113 muncul dekat inti Galaksi M106 |
AstroNesia ~ Sebuah bintang super raksasa meledak 23,5 juta tahun yang lalu di salah satu galaksi terdekat dan terbesar serta paling terang. Pada bulan April, Katzman Automatic Imaging Telescope (KAIT) sebagai bagian dari Lick Observatory Supernova Search, memotret "bintang baru" samar yang sangat dekat dengan inti terang M106, bermagnitudo 9 di konstelasi Canes Venatici.
Supernova ini bernama PSNJ12185771+4718113
Dari studi kurva cahaya,Supernova ini termasuk dalam Supernova Tipe II (tanda dari bintang supergiant langka yang mengakhiri hidupnya dengan cara yang paling kejam). Sebuah bintang super raksasa umumnya berukuran 8 sampai 12 kali lebih besar dari matahari dan terbakar pada temperatur yang jauh lebih panas, dengan cepat menghabiskan pasokan bahan bakarnya yang tersedia untuk memasak unsur ringan seperti hidrogen dan helium menjadi elemen-elemen yang lebih berat dalam intinya.
Masa hidup bintang supergiant hanya berlangsung jutaan tahun ((10-100 juta) dibandingkan dengan matahari yang masa hidupnya mencapai 11 miliar tahun. Ketika bahan bakarnya habis,gravitasi mengambil alih dan runtuh dalam dirinya dengan kecepatan hingga 45.000 mil per detik.
Ketika lapisan luar mencapai inti, mereka hancur menjadi bola partikel padat subatom dan mengirim gelombang kejut yang kuat kembali menuju permukaan yang merobek bintang itu sampai hancur. Sebuah supernova lahir!
Selama dua minggu, supernova di M106 tetap bercahaya di sekitar magnitude +15, terlalu lemah terlihat untuk sebagian besar teleskop amatir karena terhalang oleh cahaya inti cerah galaksi. Tapi foto yang diambil oleh Gianluca Masi dan timnya pada 21 Mei menunjukkan supernova ini kemungkinan akan lebih cerah.
Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.