Kru Dalam Misi Satu Tahun Di ISS Diluncurkan
Astronot NASA Scott Kelly dan kosmonot Rusia Mikhail Kornienko |
AstroNesia ~ Astronot NASA Scott Kelly bersiap-siap untuk mlakukan misi yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi Amerika. Kelly dan kosmonot Rusia Mikhail Kornienko adalah "kru satu tahun," dan mereka akan meluncur bersama kosmonot Rusia Gennady Padalka, yang akan bertugas dalam misi standar, di Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Misi ini penting bagi rencana NASA untuk mengeksplorasi antariksa lebih jauh dan misi berawak ke Mars yang paling dinantikan pada tahun 2030-an.
Bagi Kelly dan Kornienko, itu seperti liburan 365 hari tanpa gravitasi bumi dan akan menjadi subjek test dalam stasiun yang mengambang ini. NASA dan Roscosmos memiliki serangkaian penelitian bersama yang akan dilakukan di stasiun ruang angkasa. Para astronot akan menyelidiki efek dari gayaberat mikro di mulai dari mata sampai hilangnya otot pada tingkat molekuler. Penyelidikan dikelompokkan menjadi tujuh kategori: fungsi, perilaku kesehatan, gangguan penglihatan, metabolisme, kinerja fisik, mikroba dan faktor manusia.
Ada juga aspek unik dari misi satu tahun yang berlangsung ini. Saat Kelly menghabiskan satu tahun di ruang angkasa, saudara kembarnya, pensiunan astronot Mark Kelly, akan tetap di Bumi. Si kembar ini akan memberikan NASA kesempatan yang luar biasa untuk mempelajari efek dari gayaberat mikro dan ruang angkasa pada tingkat genetik. NASA telah menyetujui 10 penyelidikan anak kembar sebagai bagian dari misi ini. Penyelidikan Mark Kelly akan lebih observasional daripada saudaranya, tetapi masing-masing akan memberikan darah dan sampel lainnya yang akan diuji setelah Scott kembali ke bumi.
Misi satu tahun akan memberikan peneliti kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang apa yang terjadi pada tubuh kita dalam ruang angkasa untuk jangka waktu yang lama. Astronot biasanya menghabiskan empat sampai enam bulan di ISS, tapi perjalanan ke Mars atau misi yang lebih lama seperti mengambil sebuah asteroid dekat bulan dapat menimbulkan tantangan unik yang mungkin dapat di pecahkan dengan bantuan Kelly dan Kornienko. Stasiun luar angkasa berfungsi sebagai laboratorium penelitian raksasa, dan dapat membantu mengarah pada pengobatan yang lebih baik untuk penyakit dan gangguan di Bumi.
Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.