New Horizons Ambil Citra Terakhir Sisi Jauh Pluto

Gambar terakhir sisi jauh Pluto yang diambil olh wahana NH pada 11 Juli 2015, dari jarak 2,5 juta mil (4 juta kilometer). Ini adalah gambar sisi jauh Pluto yang dapat dilihat manusia selama beberapa dekade mendatang

AstroNesia ~ Wahana antariksa NASA New Horizons telah menangkap foto terakhir dan terbaik dari empat bintik hitam misterius Pluto.

New Horizons mencitrakan bercak ini pada Sabtu (11 Juli), dari jarak 2,5 juta mil (4 juta kilometer). Bintik-bintik gelap ini terletak di sisi jauh Pluto, yang selalu menghadapi bulan terbesarnya, Charon. New Horizons tidak akan dapat melihat sisi jauh ini ketika memasuki sistem Pluto selama terbang lintas yang sangat ditunggu pada Selasa pagi (14 Juli), kata anggota tim misi.


Foto baru yang terakhir ini adalah tampilan terbaik dari sisi jauh Pluto yang dapat dilihat manusia selama beberapa dekade mendatang," kata peneliti utama New Horizons Alan Stern, dari Southwest Research Institute di Boulder, Colorado, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Keempat bercak-bercak hitam ini, yang masing-masing memiliki lebar sekitar 300 mil (480 km), saling menghubung dengan sabuk hitam yang lebih besar yang mengelilingi Pluto di sepanjang khatulistiwanya. Hal ini masih berupa misteri di mata peneliti.

"Kami tidak bisa mengatakan apakah mereka dataran tinggi atau dataran rendah, atau apakah mereka variasi kecerahan pada permukaan yang benar-benar halus," kata Jeff Moore, dari Ames Research Center NASA di Moffett Field, California, mengatakan dalam pernyataan yang sama.

Gambar baru ini juga mengungkapkan rincian menarik lainnya, kata para peneliti, termasuk bentuk yang tampak poligonal yang terbentuk dengan memotong fitur lurus.

Pada hari Selasa, New Horizons akan melintas pada jarak 7.800 mil (12.500 km) dari sisi dekat Pluto - lokasi fitur berbentuk hati besar yang terang - pada kecepatan 30.800 mph (49.600 km / jam). Pendekatan yang paling dekat akan terjadi pada 7:49 EDT (11:49 GMT) atau tanggal 14 Juli pukul 17:49 WIB.

Wahaa ini akan mengumpulkan berbagai data menggunakan tujuh instrumen ilmu pengetahuan sains yang akhirnya akan mengungkap tabir Pluto, yang sebagian besar tetap misterius sejak penemuannya 1930-an.

Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.