Ilmuwan Temukan Exoplanet Baru Yang Memiliki Periode Orbit Hanya 8,5 jam

http://astronesia.blogspot.com/
Ilustrasi planet kepler 78b

Astronesia-Para peneliti dari MIT menemukan sebuah exoplanet baru yang berjarak sekitar 700 tahun cahaya dari Bumi.Exoplanet ini hanya memerlukan waktu 8,5 jam untuk menyelesaikan mengorbit bintang induknya.Yang berarti setahun di planet itu hanya 8,5 jam.

Para ilmuwan menulis dalam Astrophysical Journal bahwa planet berukuran Bumi ini yang dikenal dengan nama Kepler 78b termasuk salah satu planet dengan periode orbit terpendek yang pernah terdeteksi.Mereka telah memperkirakan suhu permukaann planet ini bisa mencapai lebih dari 5.000 derajat Fahrenheit karena posisi orbit yang sangat dekat dengan bintang induknya.


Kepler 78b begitu dekat dengan bintangnya dan para ilmuwan percaya bahwa mereka akan mampu mengukur pengaruh gravitasi pada bintang. Data ini dapat digunakan untuk membantu mengukur massa planet, yang akan menjadi planet seukuran Bumi pertama yang berhasil diukur massanya.


Mereka menganalisis data cahaya dari ribuan bintang sambil mencari "dips" dalam data cahaya bintang. Dip ini terjadi ketika sebuah benda lewat di antara bintang dan teleskop.

Para peneliti mampu mendeteksi cahaya yang dipancarkan oleh planet untuk pertama kalinya.Cahaya dapat memberikan para ilmuwan informasi tentang komposisi permukaan Kepler 78b dan sifat reflektif.Tim ini mampu mendeteksi cahaya yang dilepaskan oleh planet dengan mengukur jumlah dimana cahaya redup keseluruhan setiap kali planet lewat di belakang bintang.

"Aku hanya melihat dengan mata, dan tiba-tiba saya melihat ini penurunan ekstra cahaya,ini sangat indah",kata mahasiswa pascasarjana fisika Roberto Sanchis-Ojeda. "Saya pikir, kami benar-benar melihat cahaya dari planet ini. Ini adalah saat yang benar-benar menarik. "

Menurut temuan ini, cahaya planet yang terlihat pada data teleskop Kepler bisa menjadi kombinasi antara radiasi dari permukaan yang dipanaskan dan cahaya yang dipantulkan oleh material di permukaan, seperti lava dan uap atmosfer.

Tim ini melihat lebih dari 150.000 bintang yang dipantau oleh teleskop luar angkasa Kepler dan berharap untuk menemukan planet seukuran Bumi dengan periode orbit pendek.

"Kami sudah terbiasa dengan planet yang memiliki orbit beberapa hari," kata Josh Winn, seorang profesor fisika di MIT. "Tapi kami bertanya-tanya, bagaimana jika planet mengorbit hanya beberapa jam? Apakah planet seperti itu ada? Dan benar saja, ada beberapa planet di luar sana. "

Kepler 78b mengorbit bintangnya pada jarak sekitar 40 kali lebih dekat dari Merkurius-Matahari.Para ilmuwan menduga bintang planet ini memiliki usia relatif muda karena bintang berputar lebih dari dua kali lebih cepat matahari.

Winn dan rekannya menerbitkan tulisan terpisah di Astrophysical Journal Letters dari planet ekstrasurya yang ditemukan sebelumnya dengan periode orbit yang lebih pendek,hanya 4,25 jam.

Saat ini teleskop luar angkasa Kepler mengalami kerusakan dan NASA mencoba untuk memperbaikinya tetapi tak ada perubahan yang terjadi.Setelah sebulan mengalami kerusakan, peneliti mengatakan Kepler tak bisa diperbaiki secara maksimal.

Sayangnya NASA mengambil kesimpulan bahwa Kepler tak akan mungkin bisa bekerja seperti sedia kala dalam melakukan pencarian planet baru. Namun NASA berharap akan menciptakan alat baru untuk menggantikan wahana ini.

Meski demikian, bukan berarti misi pencarian planet layak huni di masa depan telah berakhir. Tim peneliti harus mengidentifikasi sedikitnya 3.500 planet di luar sistem tata surya  yang berhasil ditemukan oleh Kepler dan disimpan pada perangkat keras di tubuhnya.

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.