Perbedaan Solar Flare Dan CME

http://astronesia.blogspot.com/
Ilustrasi

AstroNesia ~ Ada banyak jenis letusan di matahari. Jilatan api matahari (solar flare) dan coronal mass ejections (CME), keduanya melibatkan ledakan energi raksasa, tetapi mereka sangat berbeda. Kedua fenomena ini kadang-kadang terjadi pada saat yang sama - memang flare terkuat hampir selalu berkorelasi dengan coronal mass ejections - tetapi mereka memancarkan hal yang berbeda, mereka terlihat dan melakukan perjalanan berbeda, dan mereka memiliki efek yang berbeda di dekat planet kita.

Kedua letusan ini dibuat ketika gerakan interior matahari terbelit medan magnetnya sendiri.  Seperti memelintir karet gelang, medan magnet ini meledak kemudian menyetel kembali,saat meledak ia mendorong sejumlah besar energi ke ruang angkasa. Fenomena ini dapat membuat kilatan cahaya tiba-tiba (Solar flare). Flare ini bisa bertahan beberapa menit sampai beberapa jam dan mereka berisi energi yang sangat besar. Bepergian dengan kecepatan cahaya, flare membutuhkan delapan menit untuk mencapai Bumi. Beberapa energi yang dilepaskan dalam flare juga mempercepat partikel energi yang sangat tinggi yang bisa mencapai Bumi dalam waktu puluhan menit.

Perubahan magnetik Matahari juga dapat menciptakan berbagai jenis ledakan yang melemparkan materi Matahari ke ruang angkasa. Salah satunya coronal mass ejections, juga dikenal sebagai CME. Kita dapat berandai-andai ledakan Matahari ini adalah sebuah meriam fisika. Flare seperti laras meriam bercahaya yang dapat dilihat di mana saja di sekitar Matahari. Sementara CME seperti peluru meriam,terlontar kedepan dengan satu arah. Massa yang dikeluarkan dari laras ini hanya mempengaruhi wilayah yang ditargetkan.

CME adalah awan besar partikel magnet yang dilemparkan ke ruang angkasa. Bepergian lebih dari satu juta mil per jam, material panas yang disebut plasma memakan waktu sampai tiga hari untuk mencapai Bumi. Perbedaan antara kedua jenis ledakan dapat dilihat melalui teleskop surya, flare muncul sebagai cahaya terang dan CME muncul sebagai awan gas besar yang terlempar ke ruang angkasa.

Flare dan CME memiliki efek yang berbeda pada bumi. Energi dari flare dapat mengganggu wilayah atmosfer dimana tempat sinyal radio berjalan. Hal ini dapat menyebabkan gangguan sinyal dan paling buruk adalah pemadaman sementara sinyal navigasi dan komunikasi.

Di lain pihak, CME dapat menyalurkan partikel ke ruang angkasa dekat Bumi. Sebuah CME dapat berdesak-desakan dengan medan magnet bumi menciptakan arus yang mendorong partikel ke arah kutub bumi. Ketika ini bereaksi dengan oksigen dan nitrogen, mereka membantu menciptakan aurora, juga dikenal sebagai Northern dan Southern Lights. Selain itu, perubahan magnetik dapat mempengaruhi berbagai teknologi manusia. Gelombang radio frekuensi tinggi dapat rusak: Radio  transmit static dan koordinat GPS akan kacau. Gangguan magnetik juga dapat membebani dan merusak sistim listrik di jaringan listrik di Bumi ketika perusahaan listrik tidak siap.

Lihat video ini untuk lebih jelas :



Armada NASA heliophysics observatorium di luar angkasa selalu berjaga-jaga untuk memantau ledakan ini. Sama seperti bagaimana kita memperkirakan badai dan hujan deras, US National Oceanic and Atmospheric Administration Space Weather Prediction Center menjalankan simulasi dan dapat membuat prediksi tentang kapan CME akan tiba di Bumi berdasarkan data. Mereka kemudian mengingatkan kelompok yang tepat sehingga perusahaan listrik, penerbangan, dan pemangku kepentingan lainnya dapat mengambil tindakan pencegahan badai matahari ketika badai matahari terjadi.

Baca : 
5 Fakta Menakjubkan Solar Flare (Semburan Matahari)
Badai Matahari

Wahana NASA heliophysics juga mengamati flare dan CME untuk alasan lain. Para ilmuwan ingin memahami persis apa yang menyebabkan ledakan kuat ini dan berusaha memprediksikan beberapa hari sebelum mereka meletus.

Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi

Sumber Berita Ini: Perbedaan Solar Flare Dan CME

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.