10 Penemuan Terbesar Exoplanet Yang Terjadi Tahun 2014

http://astronesia.blogspot.com/
Exoplanet, dunia di luar Tata Surya kita

AstroNesia ~ Tahun 2014 ini terjadi banyak sekali penemuan exoplanet (planet di luar tata surya kita). Saat ini sudah ada 2.000 exoplanet yang sudah ditemukan.

Dan berikut beberapa penemuan terbesar Exoplanet sepanjang tahun 2014 :

1. Kembaran Bumi

Pada bulan April, para ilmuwan mengumumkan penemuan Kepler-186f, yang diketahui sebagai exoplanet pertama planet seukuran Bumi yang berada di "zona layak huni" bintang nya - kisaran jarak yang bisa mendukung keberadaan air cair di permukaan planet.

Seperti namanya, Kepler-186f ditemukan oleh wahana pemburu planet teleskop Kepler. Planet ini terletak 490 tahun cahaya dari Bumi dan hanya 10 persen lebih luas dari planet kita. Planet ini mengorbit bintang kerdil merah, sebuah bintang yang lebih redup dari Matahari kita. Baca juga : 5 Fakta Menarik Planet "Sepupu Bumi" Kepler-186f

2. Sebuah Planet Di Zona Layak Huni Terdekat

Kepler-186f bukan satu-satunya planet yang ditemukan tahun ini yang mungkin mampu mendukung kehidupan. Sebuah planet yang disebut Gliese 832c juga berpotensi layak huni - dan planet ini terletak hanya 16 tahun cahaya dari Bumi, jarak yang relatif dekat mengingat skala luasnya alam semesta.

Para astronom menemukan Gliese 832c, yang juga mengorbit bintang kerdil merah, menggunakan tiga instrumen berbasis tanah yang berbeda. Planet ini adalah "super Bumi" setidaknya memiliki massa lima kali massa Bumi. Selain layak huni, Gliese 832c mungkin bisa juga menyerupai Venus, dimana atmosfer tebalnya telah menyebabkan efek rumah kaca. Baca : Planet Alien Terdekat Ini Kemungkinan Mampu Mendukung Kehidupan

3. Penemuan Godzillanya Bumi

Tahun 2014 juga merupakan tahun penemuan exoplanet Kepler-10c, sebuah planet yang memiliki massa sekitar 17 kali lebih masif dari Bumi. Dunia yang besar dan masif seperti ini selalu dianggap sebagai planet gas, tetapi Kepler-10c adalah planet berbatu.

Oleh karena itu, Kepler-10c adalah anggota pertama dari kelas baru exoplanets yang disebut "mega-Bumi." Kepler-10c, mengorbit sebuah bintang seperti Matahari yang terletak sekitar 560 tahun cahaya dari Bumi. Baca : Astronom Temukan Planet Maha Raksasa "Godzillanya Bumi"

4. Kerdil Gas

Planet berbatu ternyata bisa jauh lebih besar dibanding perkiraan sebelumnya, sementara planet gas juga dapat sangat kecil. Itulah kesimpulan dari studi lain yang terjadi tahun 2014, yang di klasifikasikan kedalam kelas exoplanet "kerdil gas".

Setelah mempelajari lebih dari 600 planet Kepler yang baru ditemukan, para peneliti menentukan bahwa planet yang memiliki ukuran kurang dari 1,7 kali ukuran Bumi cenderung planet berbatu, sementara planet yang memiliki ukuran setidaknya 3,9 kali lebih besar dari planet kita cenderung planet gas. Kebanyakan dunia antara kedua kelas ini mungkin "kerdil gas," planet dengan inti berbatu namun memiliki atmosfer tebal hidrogen-helium yang tidak pernah tumbuh seperti ukuran Saturnus, Jupiter dan raksasa gas lainnya.

5. Penemuan Exomoon Pertama?

Para astronom mungkin telah mendeteksi bulan dari planet asing untuk pertama kalinya pada tahun 2014, tapi kita tidak akan pernah tahu pasti.

Tim menggunakan teknik yang disebut microlensing gravitasi, yang mencatat bagaimana gravitasi objek latar depan melengkungkan cahaya dari bintang yang jauh ketika lewat di depan bintang induknya dari perspektif bumi. Para peneliti melihat satu peristiwa ini yang disebabkan oleh objek latar depan yang bisa menjadi salah satu dari dua hal : "planet pengembara" yang terbang bebas dengan Bulan berbatunya atau bintang kecil yang menjadi induk sebuah planet yang memiliki massa sekitar 18 kali lebih masif dari Bumi.

Sayangnya, tidak ada cara untuk menindaklanjuti temuan ini karena peristiwa microlensing ini dilakukan secara tidak sengaja. Jadi pencarian untuk Bulan exoplanet pertama masih terus berlangsung. Baca : Bulan Planet Alien Kemungkinan Ditemukan

6. Penemuan Planet Pertama Dari Misi Kepler Yang Baru

Misi asli perburuan exoplanet yang dilakukan oleh Kepler terhenti Mei 2013, ketika dua dari empat roda reaksinya mengalami kerusakan. Tetapi tim Kepler menemukan cara untuk menstabilkan observatorium ini menggunakan tekanan sinar matahari dan pada bulan Mei 2014, NASA menyetujui misi baru kepler selama dua tahun yang disebut K2.

Planet pertama yang ditemukan misi K2 ini sudah dikonfirmasi. Pada bulan Desember, para peneliti mengumumkan bahwa Kepler telah menemukan sebuah planet yang disebut HIP 116454b, sekitar 2,5 kali lebih besar dari Bumi dan terletak 160 tahun cahaya. Baca : Teleskop Kepler Temukan Planet "Super-Bumi" Baru

7. Planet Alien Tertua Yang Berpotensi Layak Huni

Juga tahun ini, astronom mengumumkan penemuan Kapteyn b, plnet super Bumi yang mengorbit di zona layak huni katai merah yang terletak hanya 13 tahun cahaya dari tata surya kita.

Kapteyn b berusia 11,5 miliar tahun, menjadikannya sebagai planet paling tua yang diketahui yang mungkin mampu mendukung kehidupan. Untuk menempatkan usia itu ke dalam perspektif, Bumi berusia kurang dari 4,6 miliar tahun, sedangkan alam semesta itu sendiri lahir 13,8 miliar tahun yang lalu. Jadi, jika kehidupan pernah terjadi di awal sejarah Kapteyn b, kehidupan ini memiliki waktu yang banyak untuk berkembang dan menjadi cerdas. Baca : Planet Alien Tertua Ditemukan Yang Mungkin Mampu Mendukung Kehidupan

8. Planet Mengorbit Di Setiap Bintang

Pada tahun 2014, studi lain menunjukkan bahwa hampir setiap katai merah di galaksi Bima Sakti kita memiliki setidaknya satu planet - dan sekitar 25 persen dari bintang ini memiliki planet yang berada dalam zona layak huni.

70% bintang di galaksi kita adalah katai merah.

Tim berkesimpulan seperti ini setelah menganalisis pengamatan yang dilakukan oleh dua instrumen di Chile, yakni High Accuracy Radial velocity Planet Searcher (HARPS) dan Ultraviolet and Visual Echelle Spectrograph (UVES). Hasil ini di dukung oleh temuan sebelumnya yang dibuat oleh para peneliti yang melihat data Kepler, yang menunjukkan bahwa Bima Sakti dipenuhi dengan miliaran planet.

9. Planet Seperti Bumi Mengorbit Bintang Ganda

Tahun ini, untuk pertama kalinya, para astronom menemukan planet berbatu seperti Bumi yang mengorbit dalam sistem dua bintang. Biasanya planet seperti Bumi ada di sistim bintang tunggal.

Planet ini dikenal sebagai OGLE-2013-BLG-0341LBb, terletak sekitar 3.000 tahun cahaya dari Bumi dan mungkin terlalu dingin untuk mendukung kehidupan seperti yang kita tahu (planet ini mengelilingi sebuah katai merah). Baca : Planet Beku Mirip Bumi Berhasil Ditemukan Mengorbit Bintang Ganda

10. 715 Exoplanet Baru Ditemukan

Biasanya, penemuan exoplanet hanya satu-satu,  namun pada bulan Februari, tim Kepler mengumumkan bahwa wahanaKepler telah melihat 715 dunia asing baru, hampir dua kali lipat jumlah exoplanet yang diketahui dalam satu kali kejadian.

Lebih dari 90 persen dari planet-planet yang baru ditemukan ini lebih kecil dari Neptunus dan empat dari mereka adalah dunia dihuni zona layak huni yang memiliki ukurang kurang dari 2,5 kali ukuran Bumi, kata para ilmuwan.

Izinkanlah blog yang kecil dan murahan ini mengucapkan selamat hari Natal 2014 & Tahun Baru 2015.
— Astronesia   

Jangan lupa follow twitter kami di @Berita_astronomi

Blog ini adalah sajian berita Sains dan Teknologi yang kami kutip dari berbagai Sumber, jika anda menyukai dan mau dapatkan Update berita terbaru, harap ikuti blog ini dengan memasukan Email anda atau mengikuti Twitter/Facebook, dengan begitu anda secara otomatis akan mendapatkan Update Berita terbaru disini.


Share This Article Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya
Recommendation News close button
Back to top

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi Astronesia. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.

Thanks For Your Comment Here
Powered by Blogger.